Kompetisi antar partai politik peserta Pemilu 2019 di Jawa Timur berlangsung cukup ketat. Berdasarkan hasil penghitungan internal, PAN memperoleh 7 kursi dari 11 daerah pemilihan di Jawa Timur.
- Warga Surabaya Rasional, PDIP Targetkan Eri Cahyadi dan Armuji Menang 70 Persen
- Fahri Hamzah: KPK Sekarang Paham Tentang Cara Kerja Sistem
- Nasib Timnas U20 Sama, ANOC World Beach Games Bakal Batal Digelar di Bali
Di Dapil Jatim I misalnya, sesuai hasil penghitungan internal, PAN memperoleh sedikitnya 152 ribu suara dengan caleg petahana Sungkono sebagai peraih suara terbanyak, diiringi berturut-turut Sunartoyo, Leo Herlambang, Dhimam Abror dan para caleg lainnya.
"Memperhatikan ketatnya kompetisi, keberhasilan mempertahankan kursi dengan posisi perolehan di peringkat 7 dari 10 kursi di Dapil Jatim I itu patut disyukuri, mengingat perolehan suara Dapil Jatim I pada Pemilu kali ini memang menurun dibandingkan pada Pemilu 2014 yang mendekati angka 200 ribu suara,†jelas Wakil Sekretaris Komite Pemenangan Pemilu Nasional (KPPN) PAN ini.
Menurut Kardono, PAN sejak awal berkeyakinan bahwa kursi dapat dipertahankan. Hal ini terutama mengingat pengalaman pemilu-pemilu sebelumnya, perolehan suara PAN selalu lebih tinggi dari yang diprediksi lembaga survei.
"Atas capaian tersebut, kami patut menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para caleg yang telah sama-sama berkontribusi menghadirkan kemenangan PAN. Apresiasi juga kami sampaikan kepada struktur partai hingga di tingkat ranting, para kader, relawan dan saksi yang telah bekerja keras bersama-sama mewujudkan kemenangan ini,†ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga bersyukur melihat antusiasme para pemilih, terutama simpatisan PAN yang telah menunjukkan tanggungjawab yang sangat besar sebagai warga negara atas suksesnya proses politik dan demokrasi.
Mengingat saat ini tahap penghitungan suara secara resmi memang belum selesai, Kardono berharap agar struktur partai, para caleg, saksi, dan relawan di seluruh tingkatan terus mengawal proses ini hingga tuntas.
"Hadirnya pemilu yang jujur, adil dan transparan adalah tanggung jawab kita bersama. Karena setiap suara pemilih adalah amanah yang harus dijaga,†pungkasnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Influencer Sebut Jokowi Panik Usai Dengar Pidato Megawati
- Survei Hasto Terlibat Kasus Harun Masiku, Adhie Massardi: 1.000 Persen Pesanan Lawan Politik
- Hasto Bisa Pimpin PDIP, Peluangnya Ada Di Tangan Klan Bung Karno