Tangisan tak bisa dibendung saksi N saat rekonstruksi penganiayaan David Latumahina alias Cristalino David Ozora (17) oleh Mario Dandy Satriyo (20) yang berlangsung di Perumahan Green Permata Residences, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/3).
- AG Ditahan di LPKS Selama 7 Hari ke Depan
- AG, Pacar Mario Dandy Akhirnya Ditahan
- SMA Tarakanita 1 Terima Surat Pengunduran Diri AG, Kekasih Penganiaya David
Dalam rekonstruksi, N yang melihat aksi penganiayaan langsung turun dari balkon rumahnya. Ia menghampiri David yang sudah dalam posisi tengkurap tak berdaya.
N pun meminta AG untuk menahan kepala David dengan pahanya.
"Boleh tolong kasih paha kamu di bawah tangan saya seperti bantal?" kata penyidik menirukan ucapan N.
Namun, permintaan itu tak diindahkan AG.
"Tapi anak AG diam saja, saat bersamaan saksi bapak R tiba," imbuh penyidik.
Kesedihan terpancar dari wajah N saat rekonstruksi berlangsung. Sambil menahan tangis, ia sempat bertanya kepada Mario mengapa David dianiaya.
"Ketika saya lari dari balkon saya tunjuk pelaku siapa kamu saya pemilik rumah itu kamu tamu tak diundang. Kamu apain anak teman saya?" tanya N kepada Mario sebagaimana dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
Mario pun sempat membalas bahwa alasan dia menganiaya karena David diduga telah melecehkan AG.
Karena suasana semakin memanas, saksi R pun mengeluarkan mobilnya dan membawa David ke rumah sakit terdekat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sidang Kasus Penganiayaan David Ozora, Mario Dandy Dituntut 12 Tahun Penjara
- AG Ditahan di LPKS Selama 7 Hari ke Depan
- AG, Pacar Mario Dandy Akhirnya Ditahan