Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim untuk Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin, Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin menanggapi deklarasi dan ikrar atas kemenangan Paslon hasil Ijtima' Ulama Prabowo-Sandiaga di Kantor Auma Lenteng Barat Proppo, Pamekasan, Sabtu (11/5).
- Disambati Suitnya Perumahan Dapat Bantuan Fasum, Ini Solusi Ketua DPRD Jatim
- Tiga Kemungkinan Langkah Kubu Moeldoko Usai Ditolak Pemerintah
- Hari Guru Nasional, Sekjen PDIP: Kesejahteraan Guru Harus Dikedepankan
Mantan Kapolda Jatim ini mengakui kekalahan di Pulau Madura kecuali Bangkalan yakni Sampang, Pamekasan dan Sumenep.
"Di Pamekasan, Sumenep sama Sampang kita akui kalah. Tetapi secara regional dia (Prabowo-Sandiaga) kalah," jelasnya dikutip Kantor Berita .
Meski mayoritas di Madura kalah, lanjut Machfud, pihaknya masih sempat memesan makanan khas Madura, sate. Meski demikian, ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat madura atas partisipasinya dalam memilih.
"Walaupun kalah di Madura kita pesen sate Madura. Ada empat Kabupaten, satu menang di Bangkalan, terimakasih warga Bangkalan. Terimaksih partisipasi warga Madura," imbuhnya.
Machfud membeberkan bahwa Jokowi-KH Ma'ruf Amin meraup 16.231.668 suara atau 65,7 persen. Sedangkan paslon 02 hanya mendapat 8.441.247 dengan persentase 34,3 persen. Selisih di antara Jokowi dan Prabowo di Jatim mencapai 7,7 juta suara.
Total suara di Jatim mencapai 25.511.241 pemilih, dengan suara tidak sah sebesar 838.326. Jokowi unggul di 32 kabupaten/kota di Jatim. Adapun Prabowo-Sandi hanya unggul di 6 daerah.
"Alhamdulillah, tentu ini patut kita syukuri. Ada marjin keunggulan 7,7 juta suara dibanding Pak Prabowo. Persentase kemenangan juga melonjak dibanding dulu 2014 sebesar 53 persen, sekarang 65,7 persen. Cukup signifikan," ujarnya.
TKD Jatim, sambung Machfud, berterima kasih kepada seluruh komponen pendukung, baik kader parpol maupun para relawan, yang telah bekerja keras dari awal hingga rekapitulasi suara.
"Insya Allah kerja politik ini jadi amal baik, karena kita sebenarnya juga memperjuangkan program-program yang baik di Indonesia bisa berkelanjutan demi masa depan generasi penerus," ujarnya.
Soal enam daerah di mana Prabowo menang, Machfud menghargai pilihan masyarakat. Prabowo tercatat menang di Bondowoso, Situbondo, Pacitan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.
"Kami apresiasi seluruh pilihan rakyat, karena itu esensi demokrasi. Yang memilih Pak Jokowi, kami berterima kasih. Yang memilih Pak Prabowo, kami hargai. Yang lalu, biar berlalu. Yang penting sekarang bersatu, jangan memprovokasi rakyat. Ayo habiskan energi untuk memajukan bangsa, bukan menghabiskan energi untuk berkelahi," pungkasnya.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemilihan Tim Seleksi Calon Anggota KPU dan Bawaslu Harus Transparansi dan Akuntabilitas
- Akbar Tandjung Tanggapi Cawe-cawe Jokowi di Pemilu 2024: Yang Berdaulat Itu Rakyat!
- Jelang Iduladha, Gerindra Usul Dibentuk Satgas Penanganan Wabah PMK