TKN: Jokowi Komitmen Prioritaskan Dan Lindungi UMKM

Presiden Joko Widodo akan menerima masukan dan saran sebelum Peraturan Presiden (Perpres) relaksasi Daftar Negatif Investasi (DNI) dan Paket Kebijakan Ekonomi ke-16 disahkan. Sejauh ini, relaksasi DNI sendiri menjadi perbincangan kalangan pengusaha. Pemerintah diminta mendengarkan masukan pengusaha agar terjadi diskusi lebih lanjut."Bahwa, sejauh mungkin dan sedapat mungkin khususnya terkait dengan kebutuhan untuk melindungi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) kita itu, benar-benar dipastikan dan benar-benar diprioritaskan," kata Wakil Ketua Tim Kemenangan Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arsul Sani di Rumah Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, seperti dikutip dari kantor berita politik RMOL, Rabu (28/11).


"Jadi, belum dilaunching, ada kesempatan dulu dari berbagai elemen masyarakat untuk bisa melihat sebagai sebuah bukti lagi bahwa Pak Jokowi itu mendengarkan suara-suara yang berkembang di masyarakat," tandas Arsul. [bdp]


ikuti terus update berita rmoljatim di google news