Bupati Jember Hendy Siswanto dan Ketua DPRD Jember Itqon Syauqi, menghadap Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdil Halim Iskandar, Kamis, (21/10).
- Suami-Istri Penjual Sate di Jember Naik Haji, Menabung Selama 27 Tahun
- Pendaki Asal Jember Terjatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Tim Penyelamat Masih Lakukan Pencarian
- JAT4 Hadirkan 100 Buyer, Jember Jadi Titik Temu Petualang Wisata Nusantara dan Mancanegara
Kunjungan resmi ini diagendakan untuk berkoordinasi dengan Kemendesa PDTT Republik Indonesia terkait pembangunan desa di Kabupaten Jember.
“Saya dan Ra Itqon sepakat bahwa kerjasama pembangunan daerah tidak bisa dipikirkan sendiri-sendiri. Tugas dan fungsi eksekutif dan legislatif itu setara untuk masyarakat Jember,” ungkap Bupati Hendy.
Kedatangan rombongan Jember disambut langsung oleh Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar. Dalam agenda pembahasan, Gus Menteri (sapaan akrab Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar) menyampaikan akan mendukung upaya Pemkab Jember menuju program Smart Village.
“Menuju Smart Village dengan memaksimalkan Dana Desa dan ADD, Pemkab Jember bersama kepala desa dan pendamping desa akan merencanakan, melaksanakan dan memanfaatkan program menuju kemandirian desa,” kata Bupati Hendy.
Program Jember Smart Village sendiri merupakan salah satu substansi dari Sembilan Program Unggulan Pemkab Jember menuju lima tahun Jember ke depan yang cemerlang.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Suami-Istri Penjual Sate di Jember Naik Haji, Menabung Selama 27 Tahun
- Pendaki Asal Jember Terjatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Tim Penyelamat Masih Lakukan Pencarian
- JAT4 Hadirkan 100 Buyer, Jember Jadi Titik Temu Petualang Wisata Nusantara dan Mancanegara