Diberlakukannya wajib lapor seminggu sekali pasca bebas membuat Zikria Dzatil memilih tinggal di Surabaya. Untuk sementara, Ia tinggal di Kantor LBH Legundi.
- Hakim PN Surabaya Itong Isnaeni Cs Resmi Ditetapkan Tersangka "Makelar Kasus"
- Sindikat Order Makanan Fiktif yang Rugikan Ojol Rp 2,2 M Berhasil Dibongkar Polisi Polda jatim
- KPK Geledah Ruang Kerja Pemprov Jatim, Gubernur Khofifah: Ada Flashdisk yang Diambil Dari Ruang Sekda
"Iya mas, untuk sementara waktu," kata Advent Dio Randy, penasehat hukum Zikria Dzatil saat dikonfirmasi Kantor Berita RMOLJatim, Senin (17/2).
Advokat yang akrab disapa Dio ini menjamin Zikria Dzatil akan kooperatif pasca permohonan penangguhan penahanannya dikabulkan oleh Polrestabes Surabaya.Terlebih diberlakukan wajib lapor seminggu sekali.
"Memang ada wajib lapor seminggu sekali dan saya jamin akan kooperatif," ujarnya.
Kasus ini, masih kata Dio, harus dijadikan pengalaman yang berharga khususnya bagi Zikria Dzatil dan masyarakat pada umumnya agar lebih bijak menggunakan media sosial.
"Jadikan ini sebagai guru terbaik bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dan bijak dalam penggunaan media sosial," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Hari ini Polrestabes Surabaya telah mengabulkan permohonan penangguhan penahanan Zikria Dzatil dengan jaminan suami dan tim penasehat hukumnya.
Permohonan penangguhan penahanan tersebut diajukan pasca Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menerima surat permintaan maaf yang dilayangkan Zikria Dzatil dan mencabut laporannya.
Zikria Dzatil ditetapkan sebagai tersangka lantaran mengunggah foto Risma ke akun facebooknya dengan menambahkan kata-kata yang dianggap menghina.
Penghinaan itu dilaporkan ke Polrestabes Surabaya pada (21/1) oleh Bidang Hukum Pemkot Surabaya setelah mendapatkan kuasa dari Risma.
Lalu, pada (1/2) Polisi menangkap Zikria Dzatil di rumahnya di kawasan Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor, Kota Bogor dan melakukan penah.
- Oknum Perangkat Desa di Probolinggo Ketahuan Curi Motor, Babak Belur Dihajar Warga
- Begini Kata KPK Soal Alutsista Bekas yang Dibahas Saat Debat Capres
- Loncat dari Lantai 13, Sekuriti BNI Surabaya Tewas Seketika