Hingga saat ini pembelajaran daring atau secara online masih dilakukan. Agar tepat sasaran, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) menggelar diskusi pembelajaran daring di era new normal.
- Kabid Humas Polda Jatim Berharap Media Berperan dalam Mencegah Bahaya Radikalisasi Melalui Pemberitaan
- DPRD Bondowoso Akui Lalai Dalam Penganggaran BPJS Perangkat Desa
- Warga Desa Sidomulya Madiun Terharu Saat Menerima Bantuan Bedah Rumah Dari BST
“Ini bisa memberikan wawasan bagi peserta agar aspek afektif pembelajaran secara online di era New Normal bisa tepat sasaran,” kata Wakil Rektor IV, Meithiana Indrasari, dikutip Kantor Berita RMOLJatim dalam webinar Nasional dengan tema ”Aspek Afektif dalam Pembalajaran Daring di Era New Normal” secara daring melalui zoom, Selasa (30/6).
Dalam kegiatan yang diikuti sekitar 300 partisipan ini, Wakil Rektor 1 Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Prof. Bambang Yulianto, mengatakan, saat ini dunia pendidikan mengalami revolusi yang dahsyat, sehingga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuat kebijakan yang selaras dengan perubahan.
“Dari arahan Kemendikbud menyebutkan, pendidikan mesti enciptakan karakter yang unggul, budaya kolaboratif dan kompetitif”, ucapnya.
Menyikapi paparan Prof. Bambang Yulianto. Kepala Program Studi S3 Pendidikan Unesa, Prof. Mustaji, menjelaskan, dalam menyikapi kebijakan dari kementerian, dunia pendidikan dalam menerapkan keterampilan di kenormalan baru menggunakan kurikulum 2013 dengan 4C. “Setidaknya kita mengajarkan Communication, Collaboration, Critical Thingking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation”, jelasnya.
Sementara itu, Dosen S2 Teknologi Pendidikan Unitomo, mengatakan dalam menerapkan pembelajaran daring di era New Normal memiliki berbagai tantangan, di antaranya ketimpangan teknologi, keterbatasan sumber daya dankompetensi guru.
“Dalam daring ini kita juga musti memerhatikan kolaborasi antara guru dan orang tua, agar tercipta suasana belajar mengajar secara online yang tepat sasaran”, pungkasnya.
- Tertimpa Longsoran Pasir Batu, Kuli Truck di Probolinggo Tewas
- Bupati Yuhronur Ajak Guru Ikut Gairahkan Semua Cabang Olahraga di Lamongan
- Jember Mengaji Dimasukkan Dalam Penilaian Kinerja Bupati Hendy.