Diduga Hasil hubungan Gelap, Seorang Ibu Di Jember Buang Bayinya Ke Sungai

Polisi menangkap  HS yang diduga membuang bayinya ke sungai/RMOLJatim
Polisi menangkap HS yang diduga membuang bayinya ke sungai/RMOLJatim

Pelarian Seorang ibu  yang tega membuang bayi,  yang baru lahir ke sungai dusun Plalangan Desa Sukamakmur kecamatan Ajung Kabupaten Jember Jawa Timur berakhir sudah.


Pelaku berinisial HS (37),  pembantu rumah tangga (PRT), warga desa sebelah, dusun Curah kates Desa Klompangan kecamatan Ajung.

Menurut Kapolsek Jenggawah, AKP Muhammad Makruf,  terungkapnya kasus tersebut, hasil penyelidikan polisi, hampir 3 pekan, sejak ditemukan Jumat(26/2) lalu. 

Polisi berhasil menangkap  pelaku di rumahnya di dusun Curah kates Desa Klompangan kecamatan Ajung, Sekitar pukul 18.00 WIB, Kamis petang (11/3). 

Tersangka membuang membuang bayinya 4 hari sebelum ditemukan, Senin (22/3).

"Usai perempuan ini, langsung  dilimpahkan ke unit Perlindungan perempuan dan anak (PPA) satreskrim polres jember, karena berkaitan kasus perempuan dan anak," ujar mantan Kapolsek  Sukorambi dan Polsek Jombang Polres Jember ini, kepada kantor berita RMOLJatim, kamis malam(11/3).

Hal senada disampaikan Kapolsubsektor Ajung, Iptu Agus Idham Chalid. Saat diinterogasi di mapolsubsektor/ pelaku ini memberi pengakuan berubah-ubah. Awalnya mengaku nekat membuang bayinya, karena terlilit hutang.

Polisi masih belum yakin dengan jawaban pelaku ini, sehingga terus mendalami motif pembuangan bayi tersebut. Sebab, dia punya suami, tapi Masih menjadi TKI di Malaysia. Setelah diminta jujur, Dia akhirnya mengaku bahwa bayi tersebut, hasil hubungan dengan kekasih gelapnya. 

"Dia memiliki suami yang bekerja di Malaysia dan bertahun-tahun tidak pulang. Sedangkan, laki-laki yang menjadi kekasih gelapnya, saat ini masih merantau ke pulau Kalimantan," ujar mantan Kanit Propam polres Jember ini.

Sebelumnya, warga warga Desa suka makmur kecamatan Ajung, digemparkan dengan Penemuan sesosok bayi di sungai Dam klampok dusun Plalangan desa Sukamakmur kecamatan Ajung,Jumat pagi( 26/3).