Presiden Jokowi Pantau Vaksinasi Merdeka di Kabupaten Probolinggo Secara Virtual

Plt Bupati Probolinggo dan Kapolres memantau langsung jalannya Vaksinasi. /RMOLJatim
Plt Bupati Probolinggo dan Kapolres memantau langsung jalannya Vaksinasi. /RMOLJatim

Presiden Joko Widodo, memantau langsung jalannya vaksinasi Merdeka secara virtual di Ponpes Nurul Qodim, Desa Kalikajar Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo.


Kegiatan ini secara serentak diselenggarakan di 341 titik lokasi vaksinasi serentak di berbagai Pondok Pesantren dan tempat ibadah seluruh Indonesia. 

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi dan Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo menyapa secara virtual pelaksanaan vaksinasi merdeka rumah ibadah dan ponpes di Jawa Timur, Kalimantan Tengah (Kalteng), dan Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko mengungkapkan bahwa, Vaksinasi Merdeka ini merupakan kolaborasi Pemerintah Kabupaten Probolinggo, TNI, Polri dan Pondok Pesantren dalam rangka akselerasi atau percepatan terciptanya kekebalan komunal. 

"Vaksinasi Merdeka pada hari ini melibatkan pondok pesantren Nurul Qodim dengan sasaran masyarakat umum, lansia, majelis syubbanul muslimin, santri dan pengasuh pondok pesantren dengan target sasaran 600 orang," ucap Plt Bupati Probolinggo saat meninjau vaksinasi serentak di Ponpes Nurul Qodim, Selasa (8/9).

Sementara itu, Kapolres Probolingggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, selain kegiatan vaksinasi serentak, kegiatan kolaborasi Pemkab Probolinggo, TNI, Polri dan Pondok Pesantren ini juga menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak dan peserta program vaksinasi. Bantuan sosial yang disalurkan sejumlah 600 paket sembako dan 3 ton beras.

"Untuk mempercepat capaian vaksinasi dan mencegah penyebaran Covid-19, Polres Probolinggo terus berupaya melakukan akselerasi vaksinasi serentak dengan menggandeng dan melibatkan Pondok Pesantren dan komunitas lainnya seperti yang kami lakukan saat ini, guna mewujudkan herd immunity," kata Kapolres Probolinggo.

Lebih lanjut, Kapolres Probolinggo juga menyampaikan bahwa, tingginya tingkat capaian vaksinasi merupakan modal dasar pencegahan penyebaran Covid-19.

"Diharapkan kedepan perekonomian dapat tumbuh guna mewujudkan Probolinggo Sehat menuju Indonesia Kuat," pungkasnya.