Kongres lV SKAK Bondowoso, Ketua DPRD : Jadikan Sarana Mencari Solusi

Suasana kongres lV SKAK Bondowoso/RMOLJatim
Suasana kongres lV SKAK Bondowoso/RMOLJatim

Sentra Komunikasi Aliansi Kepala Desa (SKAK) menggelar kongres ke lV untuk menentukan kepengurusan baru, Sabtu (5/3).


Acara yang digelar di Kantor DPRD Bondowoso tersebut diikuti oleh perwakilan kepala desa se-Bondowoso.

Ketua DPRD Bondowoso, Ahmad Dhafir menyampaikan pihaknya meminta kepada kepala desa agar bisa bermufakat terhadap perbaikan pembangunan di desa masing-masing.

"Forum ini jangan hanya sebagai penentu pemilihan ketua saja, intinya bermanfaat untuk rakyat," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Ditambahkan Ahmad Dhafir, kepala desa yang memiliki kewajiban dalam menjalankan tugas dari pusat di desa diharapkan mampu meneruskan program percepatan penanggulangan bencana Covid-19.

"Menjadi kewajiban pemerintah desa menanggulangi bencana tersebut," tambahnya.

"Mari berdiskusi, tentukan permasalah untuk menemukan solusi," tandasnya.

Sementara itu, Ahmad, Kepala Inspektorat Bondowoso mengatakan sesuai dengan ketentuan UU No 23 tahun 2014 Bupati memiliki kewenangan membina dan mengawasi hingga pemerintahan Desa.

Dikatakan Ahmad, pihaknya di inspektorat sudah memiliki program pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan desa.

" Utamanya terhadap pengelolaan keuangan desa," tuturnya.

Dalam acara kongres tersebut, Ahmad menambahkan agar semua kepala desa mampu mengawal semua visi misi pemerintah daerah agar nantinya terdapat kesesuaian antara pemerintah daerah dengan pemerintah desa.

"Tujuannya agar tercapai percepatan pembangunan," sambungnya.

Terkait catatan terhadap pemerintahan desa, Ahmad mengaku hingga kini belum menemukan permasalahan yang signifikan terkait pemerintahan di desa.

"Mungkin hanya ada catatan administrasi yang perlu pembinaan," tutupnya.

Ketua SKAK terpilih, Mat Hari mengaku kongres tersebut merupakan agenda 5 tahunan yang rutin digelar untuk reformasi kepengurusan.

Untuk program kerjanya, SKAK sendiri akan berdasarkan musyawarah seluruh anggota yang nantinya bertujuan perbaikan dalam pemerintahan di desa.

"Intinya saling berkoordinasi untuk pembangunan desa, baik yang bersifat membangun maupun terkait kesulitan yang perlu bantuan," ucapnya.

Kemudian, selain menentukan struktur kepengurusan baru, Mat Hari kedepan akan mengurus administrasi legalitas untuk SKAK tersebut.

"Karena selama ini kita memiliki legalitas yang sah," tutur kades Bukor tersebut.

Mat Hari berharap, dengan atensi positif dari dinas terkait mampu mempermudah segala langkah yang akan dijalankan oleh SKAK Bondowoso.