Pilot Project ke 3 di Jatim, Sekolah Lansia Tangguh Hadir di Jombang

Bupati Hj Mundjidah Wahab dan Arumi Bachsin pada peluncuran Sekolah Lansia Tangguh di Jombang/ist
Bupati Hj Mundjidah Wahab dan Arumi Bachsin pada peluncuran Sekolah Lansia Tangguh di Jombang/ist

Sekolah Lansia Tangguh secara resmi diluncurkan di wilayah Kabupaten Jombang. Sebanyak 130 siswa lanjut usia (Lansia) akan mulai mengikuti kegiatan belajar mengajar tersebut.


Program Sekolah Lansia Tangguh dibuka Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak dengan didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Jatim Dra Maria Ernawati di Pendopo Pemkab Jombang, Kamis (17/3).

Melalui program Sekolah Lansia Tangguh yang digagas Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim ini, para lansia akan mendapatkan ilmu, informasi, pelatihan dan permainan edukatif tentang kesehatan, keagamaan, sosial budaya dan kewirausahaan. Hal itu untuk mewujudkan lansia tangguh yang sehat, mandiri dan sejahtera.

“Sebagai penghormatan dan penghargaan kepada lanjut usia, maka diberikanlah hak untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, diantaranya adalah pelayanan pendidikan dan pelatihan," kata Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Ia menjelaskan bahwa proses belajar mengajar di sekolah lansia tangguh akan menjadi kegiatan yang sangat menyenangkan bagi para peserta. Materi yang diberikan tidak akan membebani para lansia.

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan terima kasih atas ditunjuknya Kabupaten Jombang sebagai pilot project ke 3 di Jawa Timur dalam penyelenggaraan sekolah lansia tangguh.

“Dengan mengikuti sekolah lansia tangguh, para lanjut usia lansia diharapkan mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Mereka tidak hanya menjadi objek tetapi dapat menjadi subjek pembangunan," tuturnya.

Selain itu, ia menambahkan, pada kegiatan yang berlangsung ini dapat juga menjaga kesehatan para lansia, yakni meningkatkan aspek spiritual dan sosial, dan dapat lebih mandiri dan produktif di usia senja.

“Ada banyak hal yang didapat, selain menjaga kesehatan. Di usia senja semakin mandiri dan produktif," pungkasnya.

Diketahui, sebanyak 130 warga lanjut usia dari tiga kecamatan akan mengikuti program sekolah lansia tangguh yang akan digelar selama 6 bulan dengan 12 kali pertemuan. Kegiatan digelar di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Jombang, Diwek, dan Peterongan.