Camat Sawahan Kota Surabaya, M Yunus menyambut baik adanya kolaborasi antara Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) dengan perusahaan fintech Komunal
- Beri Bantuan Alat Pacul, Kapolres Magetan Dukung Petani Kembangkan Pertanian di Desa
- Apel Akbar Ribuan Banser di Jombang, Gus Syafiq: Satu Komando
- Diduga Hasil Hubungan Gelap, Warga Kaliombo Kediri Temukan Jenazah Bayi
Sebab kolaborasi itu bertujuan untuk memberikan bantuan pinjaman modal bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Toko Kelontong (Tokel).
Bahkan tak hanya bantuan pinjaman modal, tetapi juga memberikan pendampingan setiap hari.
Hal itu adalah langkah tepat untuk mensejahterakan warga Surabaya, khususnya di Kecamatan Sawahan.
"Ini adalah langkah konkrit Pemkot Surabaya agar pendapatan Tokel khususnya MBR bisa meningkat, selama itu baik untuk warga, wajib kita sukseskan," kata Yunus dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (27/6).
Yunus menambahkan, sosialisasi dan memfasilitasi UMKM atau Tokel di wilayah Kecamatan Sawahan bukan hanya sekali ini saja, akan tetapi sudah beberapa kali dilakukan oleh Dinkopdag Surabaya.
Seperti halnya memudahkan pelaku Tokel dan UMKM mengurus NIB yang dilakukan secara berkelanjutan.
"Beberapa bulan lalu saja totalnya mencapai 100 lebih Tokel yang sudah mengurus NIB dan kami bantu, saya rasa sekarang sudah lebih dari itu jumlahnya," pungkasnya.
- Cegah Peredaran Cukai dan Rokok Ilegal, Satpol PP Surabaya Bersama Bea Cukai Sasar Toko Kelontong
- Lewat E-Peken Surabaya, Omzet Toko Kelontong Bisa Capai Puluhan Juta
- Pemkot Surabaya Fasilitasi Pinjaman Modal untuk Toko Kelontong MBR