PKL di Surabaya Raya Digagas Jadi Pilot Project Pembayaran Digital

foto/RMOLJatim
foto/RMOLJatim

DPW Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Jawa Timur melakukan penjajakan dengan Bank DKI Cabang Gresik.


Hal ini dalam rangka mendorong digitalisasi di kalangan Pedagang Kaki Lima (PKL) Jawa Timur.

Hal itu terungkap saat acara Pendampingan dan Pemanfaatan Layanan Digital Perbankan yang digelar di aula Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Jumat (4/8). 

Hadir dalam acara tersebut pemimpin Divisi Kredit Mikro Bank DKI Triyono Wahyu S, Pemimpin Cabang Bank DKI Gresik Hendarto Yudho P dan Pincapem Bank DKI Ambengan Pujianto. 

Acara juga dihadiri Ketua DPRD Sidoarjo H Usman serta Ketua DPW APKLI Jawa Timur Deky Sugeng, Ketua Bidang Perbankan dan Koperasi DPW APKLI Jatim Qoni Ahmad dan sejumlah pengurus lain.

Ketua DPW APKLI Jawa Timur Deky Sugeng memaparkan bahwa  APKLI  membantu dan mendampingi para PKL di Jawa Timur. 

APKLI Jatim akan terus mendorong digitalisasi di kalangan PKL agar tidak tertinggal perkembangan teknologi.

"Kami juga berupaya membantu agar PKL terhindar dari rentenir. Karena itu APKLI berharap Bank DKI dapat menyalurkan KUR Super Mikro terhadap anggota APKLI Jatim," kata Deky dalam rilis yang dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Dikatakannya, APKLI konsen dalam rangka membantu PKL. 

"Hal ini sejalan dengan komitmen gubernur Jatim yang gencar dalam rangka menggerakkan perekonomian melalui sektor UMKM yang di dalamnya ada para PKL,” jeasnya.

Deky Sugeng menerangkan APKLI Jatim telah memiliki data base PKL. 

Bahkan pihaknya juga telah mengklasterisasi sesuai zona PKL berjualan.

“Ini untuk memudahkan koordinasi dalam hal bantuan dan pembinaan,” katanya.

Sementara itu Kepala Divisi Kredit Mikro Bank DKI Triyono Wahyu S mengatakan APKLI Jatim bisa menjadi mitra Bank DKI dalam berbagai program. 

Misalnya, dalam pembukaan rekening baru, maupun digitalisasi pembayaran atau juga transaksi keuangan menggunakan QR Code atau yang dikenal dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

“Kami tentu sangat terbuka menjalin kerjasama dengan APKLI. Karena kami jelas membutuhkan mitra terutama dalam menyasar kalangan UMKM, “ katanya.

Sedangkan Ketua Bidang Perbankan dan Koperasi DPW APKLI Jatim Qoni Ahmad menyambut baik penjajakan kerjasama ini. 

Ia mengatakan, APKLI Jatim siap  mendorong digitalisasi pembayaran di kalangan PKL.

"Sebagai pilot project kita lakukan di Surabaya Raya yakni di Kabupaten Sidoarjo, Surabaya dan Gresik," ujar Qoni.

Ia menambahkan saat ini APKLI terus melakukan pendampingan antara PKL dengan perbankan. 

Karena sejauh ini, masih banyak kendala yang dihadapi para PKL maupun pedagang kecil saat berhubungan dengan perbankan terutama dalam bantuan permodalan.

"Alhamdulillah Bank DKI sangat support terhadap program-program kami. Meskipun demikian, kami juga tetap membuka diri untuk berkolaborasi dengan bank/lembaga keuangan lainnya,” pungkasnya.