Polres Kediri Kota, hari ini melaksanakan apel gelar pasukan operasi mantap brata 2023 - 2024 dalam rangka pengamanan pemilu 2024 yang bertempat di stadion Gajahmada Kecamatan Pesantren Kota Kediri. Sebanyak 664 personil gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, BPBD, Linmas, Dinas Perhubungan, KPU, Bawaslu dan perwakilan 17 partai politik, mengikuti apel gelar pasukan.
- Hadiri Muktamar Muhammadiyah, Puan Maharani: Stadion Manahan Penuh, Luar Biasa Semangatnya
- Anak Mentan Jabat Komisaris PT Petrokimia Gresik, Satyo Purwanto: Aroma Nepotisme Kuat Sekali, Inilah Watak Oligarki Kekuasaan
- Gus Fawait Optimis Kapolda Baru Jaga Jatim Tetap Kondusif
Setelah melaksanakan apel gelar pasukan, 17 perwakilan partai politik melaksanakan deklarasi pemilu damai, dan penandatanganan deklarasi pemilu damai, bersama Walikota kediri dan forkopimda.
Kepala Polres Kediri Kota AKBP Teddy Candra mengatakan, dengan dilaksanakannya apel gelar pasukan operasi mantap brata 2023 - 2024, yang merupakan rangakaian pengamanan pemilu 2024. Kota Kediri termasuk wilayah yang kurang rawan. Tingkat kerawanan ada tiga, yakni kurang rawan, rawan, sangat rawan.
"Setelah melaksanakan gelar pasukan ini, merupakan rangkaian pengamanan pemilu 2024. Untuk Kota Kediri merupakan tingkar kerawanan yang kurang rawan. Tingkat kerawanan dibagi menjadi 3 yakni kurang rawan, rawan, dan sangat rawan." Kata Teddy dikutip Kantor berita RMOLJatim, Selasa (17/10).
Kapolresta menyampaikan, untuk setiap tempat pemungutan suara (TPS) akan dilakukan penjagaan ketat dari petugas gabungan. Untuk pengamanan TPS di Kota Kediri, Polres Kediri Kota menyiapkan sebanyak 1.776 personil untuk 856 TPS di Kota Kediri.
- Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ratu Adil: Saatnya Rekonsiliasi Nasional
- Sidang Dugaan Pelanggaran Administrasi Pemilu 2024 di Jember Masuki Penyampaian Kesimpulan
- Sahur Bareng Di Rumah Gus Han, Rekonsiliasi Warga Nahdliyin Pasca Pemilu 2024