Tokoh bangsa dan aktivis senior Rizal Ramli meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, pada Selasa malam (2/1).
- Rizal Ramli Memang Ancaman bagi Rezim Jokowi
- Asa Sang Rajawali Tak akan Pernah Pupus
- UAS: Rizal Ramli Berani Ungkap Kebenaran Walau Pahit
Kabar meninggalnya Rizal ini langsung menjadi trending topic di media sosial X seiring ucapan duka dari para tokoh, aktivis, hingga kerabat yang mengenal dekat dengan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ini.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga semua kebaikan Pak Rizal Ramli diterima-Nya, dan semua kekurangannya diampuni. Lahu al-fatihah," tulis putri sulung Gus Dur, Alissa Wahid.
Bagi banyak orang, Rizal Ramli yang sudah malang melintang menduduki posisi eksekutif ini sudah seperti seorang guru. Meski kerap vokal terhadap pemerintahan, pemikiran cerdasnya di berbagai bidang, termasuk bidang ekonomi banyak diakui oleh pemangku kepentingan.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Telah meninggal dunia sahabat kita, guru kita DR Rizal Ramli, Selasa 2 Januari 2024 pukul 19.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Insyaallah amal ibadahnya diterima Allah SWT. Amin," kata Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) sekaligus pendiri Kantor Berita Politik RMOL, Teguh Santosa.
Hal senada juga disampaikan mantan Menteri Keuangan Chatib Basri. Ia yang mengaku cukup mengenal Rizal Ramli sejak zaman mahasiswa itu memandang almarhum seorang ekonom cerdas.
"Saya mengenal Rizal sejak zaman mahasiswa. Ekonom yang cemerlang, aktivis yang gigih. Saat saya di pemerintahan, kritiknya bukan main pedasnya. Tapi saya tahu itu dibutuhkan untuk Indonesia yang lebih baik. Selamat jalan Bang Rizal," kata Chatib Basri.
- Maju di Pilgub Jatim 2024, Khofifah Merasa Nyaman Berpasangan Emil Dardak
- Ketua Demokrat Banyuwangi Jajaki Koalisi Pinang Posisi Cawabup dari PKB
- Minimarket Vs Warung Kelontong Madura, Kekhawatiran yang Berlebihan!