Emak-emak di Kampung UMKM Tanggulangin Heboh Dilamar Tom Liwafa 

Tom Liwafa saat foto bersama warga Tanggulangin
Tom Liwafa saat foto bersama warga Tanggulangin

Pengusaha muda Surabaya yang kini maju sebagai calon legislatif DPR RI dari Partai Amanat Nasional, Arizal Tom Liwafa makin intens mendatangi masyarakat di masa kampanye ini. 


Setelah blusukan di kampung kampung Kota Surabaya, kali ini Tom Liwafa mengunjungi kampung UMKM di Desa Kedensari, Tanggulangin Sidoarjo, Sabtu (13/01).

Kedatangan caleg DPR RI Dapil Jatim 1, Surabaya Sidoarjo ini disambut emak emak dan warga di kawasan kampung UMKM ini. 

Uniknya sebelum acara, Tom Liwafa mengajukan lamaran pada warga agar dipilih saat Pileg nanti. Melalui pantun, Tom Liwafa mengajukan lamaran. 

"Nang Tanggulangin nggawe klambi deliwafa, Klambine apik digawe karo fela. Saya kemari ingin melamar warga, tolong terima dengan hati terbuka," ujarnya. 

Perwakilan warga pun membalas pantun lamaran dari Tom Liwafa. 

"Nang Tanggulangin tuku bakmi,

Bakmine tuku nang warung bu Irma. Karena Tom Liwafa yang melamar kami, Maka dengan senang hati kami terima," balas Irawan mewakili warga. 

Tom Liwafa yang datang bersama sang istri, Delta Hesti mengaku kunjungan ke kampung UMKM ini untuk melamar warga. 

"Apabila diterima, ya memang nanti pernikahannya ditentukan 14 Februari. Artinya kalau bapak-bapak & ibu-ibu memilih saya untuk jadi DPR RI, maka ini adalah tentang bagaimana saya mengemban amanah untuk mewakili aspirasi warga di sini saat di Senayan nanti," ungkapnya. 

“Ini tamu saya yang sangat terhormat bagi saya Mas Tom dan Mbak Hesti. Selama 5 tahun, seperti ibu ibu yang sudah ikut saya, Mas Tom inilah yang membantu saya. Jadi yang membuat UMKM di Desa Kedensari, Tanggulangin dan sekitarnya semakin maju sampai saat ini adalah Mas Tom. Kedepannya, UMKM kita akan menjadi semakin lebih baik, tentu dengan kehadiran Mas Tom, silahkan Mas Tom, disampaikan visi misinya agar ke depan desa kita semakin maju,” ucap Irawan, sambil mengajak ibu-ibu berdoa dan memilih Tom Liwafa bisa menang menjadi anggota DPR RI, di pemilu 14 Februari 2024.

Tom Liwafa pun menyambut baik keramahan dan harapan warga. Dia menyebut tidak menjabarkan visi misi, karena semua pekerjaan telah dilakukan yakni merawat keberlangsungan UMKM termasuk di wilayah Kedensari, Tanggulangin.

Dirinya mengaku sangat memahami yang dibutuhkan warga, yaitu order pekerjaan yang terus mengalir alias tidak sepi karena itu menjadi sumber penghasilan mereka. Menurutnya, masyarakat harus punya wakil rakyat di DPR RI, agar bisa menyuarakan aspirasi dan kepentingan, serta untuk menjaga harmonisasi UMKM.

Tom Liwafa mencontohkan banyak barang yang beredar bukan dari Sidoarjo, tetapi dari daerah lain. Kedepannya, Tanggulangin Sidoarjo harus bisa diperhitungkan seperti daerah-daerah lainnya.

“Saya memahami itu, sejak tahun 2011 saya berjualan tas. Tetapi saya tidak pernah membuka jahitan sendiri, meskipun sangat dimungkinkan saya bisa melakukan itu di Mojokerto. Order pekerjaan itu selalu saya berikan ke sini, karena saya ingin persahabatan ini tetap solid dengan teman-teman Tanggulangin,” kata Tom, disambut tepuk tangan dan sorakan gembira warga.

Tom yang berjuluk Pendekar UMKM Indonesia itu juga mengisahkan bisnis lainnya, bersama orang tuanya (Abah Tholib), memiliki percetakan usaha pakaian di Mojokerto. Tetapi untuk pekerjaan tas selalu dia berikan ke UMKM di Tanggulangin.

“Jangan kuatir, artinya rantai persahabatan kita tidak akan pernah putus sampai kapanpun, untuk menuju Tanggulangin Jaya,” pungkasnya. Dalam sehari, Tom Liwafa bersama komunitas Tatak juga mengunjungi lima lokasi lainnya di Sidoarjo. Seperti dikawasan Lemah Putro, Sekardangan dan Pekauman untuk bertemu konstituennya. Kehadiran Tom Liwafa juga mendapat sambutan antusias dari warga di setiap lokasi yang dikunjungi. Hal ini menambah rasa optimisme Tom Liwafa untuk bisa terpilih menjadi anggota DPR RI nantinya.