Harga Beras di Jombang Berangsur Turun, Alhamdulillah!

Dalam beberapa pekan terakhir harga beras meninggi hingga membuat masyarakat gundah gulana. Kini harga beras di sejumlah pedagang di Kabupaten Jombang berangsur mengalami penurunan.

Baca Juga

Diketahui, harga beras sebelumnya memang sempat naik cukup tinggi mencapai Rp 16 ribu perkilogram untuk beras kualitas medium. Saat ini harga di pasaran mulai turun hingga Rp 14 ribu perkilogram.

Menurut salah satu penjual beras di Kecamatan Perak Jombang Sunar, harga beras saat ini sudah berangsur turun. Di pasaran beras kualitas medium, dari harga Rp 14.800 per kilogram, turun ke harga Rp 14.500 perkilogram.

"Harga eceran sekarang 14.500 mas, kalau harga grosir sekitar 14.300 rupiah per kilo, itu untuk beras kelas medium," terang Sunar, Jumat (1/3) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Senada juga diungkapkan Khoirul, salah satu penjual beras di Kecamatan Gudo. Dirinya mengaku bahwa harga beras mulai turun sejak Kamis (29/2) kemarin. Selain turun, stok beras juga sudah mulai lancar.

"Alhamdulillah, harga beras di pasaran sudah mulai turun sejak kemarin. Sekarang harga beras medium rata-rata Rp 13.800 per kilogram. Kalau beli banyak, bisa lebih murah lagi. Stok beras juga sudah mulai lancar sejak 2 hari ini," tambahnya.

Sementara diketahui dalam menekan laju inflasi dan kenaikan harga beras, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang juga gencar melakukan operasi pasar dengan menggandeng Perum Bulog.

Operasi pasar dilakukan di sejumlah titik, untuk menekan melambungnya harga beras. Selain operasi pasar murah beras SPHP dengan harga Rp 10.200 per kilogram, Pemkab Jombang juga mendirikan bedhak stabilisasi guna menekan laju inflasi di Jombang.

Bedhak stabilisasi untuk menekan inflasi daerah yang diinisiasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Jombang memiliki 6 bedhak yang tersebar di Pasar Pon, Pasar Peterongan, Pasar Ngoro, Pasar Blimbing, Pasar Bareng dan Pasar Sumobito.

harga beras

beras naik

BERITA LAINNYA