Kronologi Kecelakaan Bus Maut di Malang, 1 Korban Meninggal 5 Luka-luka

Proses evakuasi bus yang mengalami kecelakaan di Jalan Raya Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang/Ist
Proses evakuasi bus yang mengalami kecelakaan di Jalan Raya Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang/Ist

Satlantas Polres Malang tengah menyelidiki kasus kecelakaan bus maut yang terjadi di Jalan Raya Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Rabu (20/3). Total ada enam orang korban. Satu meninggal dunia dan lima korban lainnya mengalami luka-luka.


"Para korban sudah kami evakuasi untuk menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Prima Husada," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang Ipda Joko Taruna.

Ia menjelaskan kronologi peristiwa yang terjadi sekira pukul 14.00 WIB tersebut. Menurut dia, kecelakaan itu bermula pada saat bus dengan nomor polisi K 7006 O melaju dari arah barat ke timur.

Bus yang dikemudikan oleh Charles Nainggolan tersebut melaju dengan kecepatan sedang, namun pada saat berada di lokasi kejadian, bus tersebut lepas kendali akibat jalanan yang menurun.

Bersamaan dengan itu, lanjutnya, juga melaju sebuah truk bernomor AG 8283 YK yang dikemudikan Arif Dwi Efendi dengan penumpang Diki Wahyu Setiawan. Akibat jarak yang terlalu dekat, terjadi peristiwa tabrak belakang.

"Kemudian berakibat kedua kendaraan bergerak ke arah timur dan masuk lajur berlawanan arah," ujarnya.

Dari arah selatan ke utara, kendaraan roda dua yang dikemudikan Agus Efendi dan berboncengan dengan Dhita Farikha serta Tsamara Alicia (balita) akan berbelok ke arah timur. Saat itu, terjadi peristiwa tabrak samping terhadap kendaraan roda dua tersebut.

Ketiga kendaraan itu, lanjutnya, terus bergerak dan menabrak dua rumah yang ada di sekitar lokasi kejadian. Kendaraan roda dua yang terlibat kecelakaan itu, tersangkut pada tiang telekomunikasi yang ada di wilayah tersebut.

"Sementara bus dan truk, bergerak ke timur dan kemudian menabrak tiang, sehingga menyebabkan kedua kendaraan bergerak ke utara dan menabrak papan penunjuk Balai Desa Klampok," ucapnya.

Akibat peristiwa itu, sejumlah orang yang terlibat mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat. Namun, korban bernama Ditha Farikha dilaporkan meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit.

"Korban mengalami luka pada kepala dan kaki kiri, meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Prima Husada Singosari," pungkasnya.