Polda Jatim Kerahkan 16 Ribu Personel Amankan Arus Mudik 2024  

Ilustrasi mudik/Ist
Ilustrasi mudik/Ist

Polda Jawa Timur (Jatim) mengerahkan 16 personel gabungan untuk memantau titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas saat arus mudik.


“Kami siapkan kurang lebih 16 ribu personel gabungan untuk mengamankan arus mudik,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto di Malang, Selasa (2/4).

Polda Jatim memperkirakan saat ini ada sekitar 34 juta orang mudik ke wilayah Jatim. Selain itu, diprediksi sekitar 31 juta orang memilih mudik antardaerah di Jatim. 

Untuk memetakan kerawanan saat momen Lebaran, menurut Kapolda,  beberapa titik yang mendapat perhatian khusus. Seperti titik rawan kecelakaan lalu lintas, yaitu ruas tol Ngawi. 

“Nanti akan kita taruh petugas di jalan tol itu,” terangnya.

Dikatakan Kapolda, resiko kecelakaan tinggi terjadi saat memasuki ruas tol Ngawi. Pasalnya para pengendara dalam kondisi lelah. 

“Saudara-saudara kita yang dari arah barat, (saat memasuki tol Ngawi) sudah masuk titik lelah. Karena menganggap Surabaya sudah dekat, kemudian gas pol. Jadi, besok akan diarahkan untuk istirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan,” ujar Irjen Pol Imam.

Yang tak kalah pentingny, Polda Jatim juga memperhatikan titik rawan di kawasan wisata, khususnya wilayah Malang Raya, yang mencakup Kota dan Kabupaten Malang, serta Kota Batu. Wilayah Malang Raya ini merupakan salah satu destinasi wisata saat momen Lebaran.

“Yang rawan tempat-tempat rekreasi. Seperti Malang, yang terkoneksi dengan Kota Batu dan sekitarnya, itu menjadi prioritas,” pungkasnya.