Pelemahan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai sejumlah kalangan bakal terjadi. Setidaknya, ada dua aspek yang menjadi pemicu pelemahan KPK.
- Bentrok Pekerja Indonesia dan TKA di PT GNI Morowali, Ini Pemicunya
- Bawaslu Trenggalek Lantik 2 Orang Anggota Panwascam Hasil PAW
- Didampingi Gubernur Kepri, Ketum JMSI Bacakan Deklarasi Natuna
Karenanya, sejumlah kalangan mulai dari aktivis antikorupsi, akademisi hingga warga menolak upaya pelemahan ini.
Seperti halnya yang dilakukan akademisi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dalam undangan yang diterima redaksi.
Dengan mengusung tema "Akademisi dan Masyarakat Surabaya Menolak Pelemahan KPK", mereka bakal melakukan aksi pembentangan spanduk hitam simbol matinya KPK.
Dalam undangan yang beredar, aksi ini digelar pada Selasa (10/9). Bertempat di fakultas hukum Unair, Jalan Dharmawangsa, Surabaya.
Ada orasi ilmiah dalam aksi tersebut yang akan disampaikan Amira Paripurna, Ph.D. (Pusat Studi Anti Korupsi dan Kebijakan Pidana/ CACCP FH Unair), Airlangga Pribadi, Ph.D. (FISIP Unair), Dwi Rahayu, M.A. (Ketua Dept. HTN/Asosiasi HTN-HAN dan Pusat Studi Hukum HAM FH Unair) dan M. Sholeh, S.H. (YLBHI-LBH Surabaya).[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Putri Gus Dur: Lebih Mulia Dagang Es Teh Daripada Dagang Agama
- TNI Lembaga Paling Dipercaya Masyarakat Indonesia
- Efisiensi Anggaran, Wacana Pilgub dan Pilkada Lewat DPRD Kembali Mencuat