Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) patut diapresiasi atas keberhasilannya dalam meningkatkan prestasi olahraga nasional.
- Permenpora 14/2024 Melanggar Prinsip-Prinsip Fundamental Olympism Olahraga
- Oegroseno: Akan Ada Tigalisme di Tenis Meja Setelah Terbitnya Permen 14/2024
- DBON Perlu Diperbaiki, Menpora Bentuk Deputi Baru Industri Olahraga
Pasalnya, dengan anggaran yang minim dibandingkan kementerian lain, kementerian yang dinakhodai Zainuddin Amali tersebut bisa menorehkan prestasi gemilang.
"Memang kalau bicara prestasi, Kemenpora ini walaupun anggaran sebelumnya kecil, tambah kecil, tambah kecil terus. Tapi bicara prestasi cukup luar biasa," kata Anggota Komisi X DPR RI, Muhammad Kadafi dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (24/9).
Dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Menpora beberapa waktu lalu, Kadafi menyetujui pagu anggaran Kemenpora sebesar Rp 2,53 triliun. Jumlah tersebut meningkat dari jumlah pagu Kemenpora tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp 1,94 triliun.
Menurut politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, ke depan Menpora Zainudin Amali dalam memimpin Kemenpora kembali diuji dengan terbatasnya anggaran. Namun, harus menyelenggarakan sejumlah event olahraga tingkat internasional.
“Semoga dengan nanti kolaborasi Kemenpora, Kemdikbud atau dengan mitra lainnya bisa mendorong tingkat pertumbuhan prestasi olahraga di Indonesia,” ujar Kadafi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Permenpora 14/2024 Melanggar Prinsip-Prinsip Fundamental Olympism Olahraga
- Oegroseno: Akan Ada Tigalisme di Tenis Meja Setelah Terbitnya Permen 14/2024
- DBON Perlu Diperbaiki, Menpora Bentuk Deputi Baru Industri Olahraga