Bintara Pembina Desa (Babinsa) bersama Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kare berkolaborasi melakukan pendampingan terhadap petani untuk menghadapi darurat pangan.
- Agenda Paripurna, Jawaban Bupati Madiun Atas Pandangan Umum Fraksi DPRD
- Wali Kota Eri Buka Pelatihan Pendataan Data Terpadu Masyarakat, Sasar Warga Menengah ke Bawah
- PPKM Darurat, Bus Surabaya Hanya Diijinkan Angkut 70 Persen Penumpang
Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari Training of Trainers (ToT) seluruh Babinsa TNI-AD se Indonesia yang telah dilaksanakan sebelumnya.
"Kami melaksanakan sosialisai pendampingan penyuluhan mendukung Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional. Saat ini kami bersinergi dengan BPP Kecamatan Kare," kata Danramil 0003/07 Kare Kapten Inf Suyono dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (14/5).
Suyono mengatakan, kegiatan ini tidak terlepas dari program jajaran TNI-AD dan amanat Menteri Pertanian RI.
Senada disampaikan Koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Agung Setiyo Nugroho. Ia mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman tentang peningkatan produksi padi melalui optimalisasi baik itu di lahan rawa, pompanisasi di lahan sawah tadah hujan, dan pemanfaatan lahan perkebunan untuk padi.
"Kegiatan ini sangat bagus dan kami merasa terbantu boleh bapak-bapak Babinsa khususnya di Kecamatan Kare. Sehingga kami bisa bersinergi memberikan pemahaman kepada para petani tentang peningkatan produksi padi," ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Pertanian telah melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerjasama Perluasan Area Tanam (PAT) Padi melalui kegiatan pompanisasi.
Penandatanganan tersebut dilaksanakan antara Kementerian Pertanian dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat dan 62 Kepala Dinas Pertanian Provinsi Se-Indonesia.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Lonjakan Penumpang KA di Daop 7 Madiun Saat Libur May Day, Capai 45 Ribu Orang
- Bank Indonesia Kediri dan Pemkot Madiun Gelar Kick Off Sekolah Peduli Inflasi
- Kasus Dugaan Penyalahgunaan Anggaran di Madiun Dikawal Ketat, Gerakan Rakyat Tangkap Koruptor Siap Gelar Aksi