Terjadi aksi saling dorong antara dua kelompok massa yang berdemonstrasi di depan Gedung DPR RI, pada Senin (12/2). Pasalnya, mereka demo dengan isu yang berbeda.
- Gerakan Sidoarjo Bersih Demo Bupati Subandi: Stop Jual Beli Jabatan!
- Aksi Unjuk Rasa di Gedung DPRD Jawa Timur Berujung Ricuh
- Massa Demo Putusan MK di Lamongan Bakar Karangan Bunga Ucapan Pelantikan DPRD
Kelompok massa pertama yakni Petisi 100 mendesak pemakzulan Presiden Jokowi. Sedangkan kelompok massa kedua yaitu Pemuda dan Mahasiswa Indonesia Timur Cinta NKRI mendukung TNI/Polri tangkap yang meresahkan masyarakat.
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi sekitar pukul 15.00 WIB, massa dari Pemuda dan Mahasiswa Indonesia Timur Cinta NKRI meminta gerakan Petisi 100 untuk meninggalkan lokasi aksi.
“Woy, woy, woy, sana kau,” teriak salah seorang massa.
Sementara itu, orator dari gerakan Petisi 100 meminta massanya untuk tidak terprovokasi.
“Kawan-kawan, kita kaum intelektual jangan terprovokasi,” teriak sang orator.
Beruntung, puluhan personel kepolisian yang berjaga-jaga di antara dua kubu pendemo itu berhasil menenangkan kedua belah pihak.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Polisi Dituding Kaburkan Fakta Kematian Mahasiswa UKI
- Gerakan Sidoarjo Bersih Demo Bupati Subandi: Stop Jual Beli Jabatan!
- Bahas Target Ekonomi 8 Persen, Rizki Sadig Soroti Kesenjangan Digital dan Nasib Petani Gurem