PDI Perjuangan tidak akan terjebak pada pilihan yang dapat memicu gejolak, khususnya terkait opsi memilih Ganjar Pranowo atau Puan Maharani untuk diusung dalam Pilpres 2024.
- Polres Probolinggo Kota Musnahkan Ribuan Botol Miras, Ganja, Pil Koplo hingga Knalpot Brong
- Prabowo Menang Tebal di Jatim, Anies dan Ganjar Tak Sampai Lima Juta Suara
- Koalisi Perubahan Dukung Usulan Ganjar soal Hak Angket
Begitu dikatakan Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Arif Wibowo dalam Forum Rilis Survei Nasional bertema "Political Outlook: Meneropong Poros Koalisi Partai Politik", Senin (27/12).
Hal itu dikatakan Arif menanggapi hasil survei yang menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo 17,2 persen atau lebih tinggi dibandingkan Puan Maharani 0,8 persen.
Pada posisi itu, Ganjar yang kini menjabat Gubernur Jawa Tengah dan Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI, adalah dua kader PDIP yang potensial diusung pada Pilpres 2024.
"Kita tidak bisa dihadapkan pada pilihan, apalagi pilihan itu adalah pilihan yang provokatif, yang bertendensi memecah belah persatuan dan kesatuan," kata Arif Wibowo, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL.
Arif menekankan kembali, bahwa soal Pilpres 2024 akan diputuskan dengan hak prerogatif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Anggota Komisi II DPR itu menegaskan, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan partainya dalam memutuskan siapa calon yang akan diusung nanti.
Terpenting, kata dia, calon tersebut harus memberikan manfaat bagi rakyat, bangsa, negara, serta partai.
"Kalau PDI Perjuangan itu jelas, yang mau dicapai itu adalah masyarakat sama rasa sama bahagia, kalau sama rasa sama rata itu komunis," terangnya.
"Karena sama rasa sama bahagia, maka antikebodohan, antikemiskinan. Jadi tunjukkanlah dedikasimu, kemampuanmu untuk mengentaskan kemiskinan, itu yang penting," pungkasnya.
Hadir para forum tersebut Direktur Eksekutif Politika Research and Consulting Rio Prayogo, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno.
Selain Arif Wibowo, juga hadir sebagai penanggap Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sidang Hasto Kristiyanto, Hakim Pertanyakan Sumber Dana PDIP
- Terungkap! Hasto Garansi Harun Masiku Gantikan Riezky Aprilia
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah