Serbuan Vaksinasi Door To Door dan Bakti Sosial (Baksos) digelar kembali oleh Korps Brimob Polri. Kali ini, warga di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, jadi sasaran kegiatan.
- Pemkot Surabaya Tingkatkan Akses Vaksinasi dan Skrining Kesehatan untuk Cegah Pneumonia
- Tekan Angka DBD Di Jatim, Benjamin Kristianto Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin
- Penderita DBD di Jatim Meningkat, Khofifah Ajak Warga Lakukan 3M Plus dan Vaksinasi
Kegiatan yang digelar di salah satu desa terpencil di wilayah Taman Nasional Gunung Halimun Salak pada Sabtu (6/11), dalam rangka menyambut HUT Brimob ke-76.
Kegiatan ini dilakukan atas arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk melaksanakan perintah Presiden Joko Widodo untuk mengejar dua juta vaksinasi per hari, guna mencapai target herd immunity atau kekebalan kelompok secara nasional.
Komandan Korbrimob Polri Irjen Pol Anang Revandoko mengatakan, melalui kegiatan vaksinasi yang digelar secara door to door kali ini, menjadi bukti bahwa pemerintah hadir di masyarakat untuk menjangkau desa-desa terpencil yang ada di Indonesia.
"Pemerintah ingin warganya sehat dan adik-adik bisa bersekolah kembali, khususnya warga di Kecamatan Nanggung. Kita punya satu harapan, seluruh masyarakat khususnya warga Nanggung sudah tervaksin semua," kata Anang Revandoko kepada wartawan.
Dalam kegiatan ini, Anang Revandoko juga berinteraksi dengan warga yang mendapatkan vaksinasi dari Korps Brimob Polri. Bahkan, turunnya hujan tidak mematahkan semangat prajurit Brimob untuk menggelar kegiatan tersebut.
"Saya selaku Dankorbrimob mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya, sehingga kegiatan vaksinasi ini dapat berjalan lancar," ucapnya seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
Sementara, Wakil Kepala Sekolah SDN 03 Malasari, Sri Lestari mengaku sangat senang dengan adanya bantuan vaksinasi bagi daerah terluar dan terpencil di Kabupaten Bogor ini. Menurutnya, warga sangat antusias dengan adanya kegiatan vaksinasi massal dan door to door.
"Sulit untuk medannya, karena jarak dari sekolah ke puskesmas terdekat lumayan jauh. Bahkan kadang jadwal berbenturan dengan pekerjaan mereka. Dengan adanya vaksin ini mereka sangat antusias, tidak perlu turun gunung," ungkapnya.
Selaim vaksinasi, Sri Lestari juga mengucapkan terima kasih atas bantuan-bantuan yang telah diberikan Korps Brimob Polri seperti pengecatan gedung sekolah, pemberian seragam sekolah, dan buku pelajaran.
"Selama pandemi anak daring jadi kurang lebih dua tahun tidak pakai seragam, sehingga saat mulai tatap muka terbatas anak-anak kesulitan dan butuh waktu untuk turun gunung. Alhamdulillah mereka dapat seragam ini, senang sekali karena bisa sekolah menggunakan seragam," jelasnya.
Selain memberikan vaksinasi gratis sebanyak 750 dosis, Korps Brimob Polri juga memberikan 1.000 paket sembako, 20 set karpet masjid, peralatan elektronik masjid, seragam sekolah, dan buku-buku pelajaran.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Tingkatkan Akses Vaksinasi dan Skrining Kesehatan untuk Cegah Pneumonia
- Tekan Angka DBD Di Jatim, Benjamin Kristianto Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin
- Penderita DBD di Jatim Meningkat, Khofifah Ajak Warga Lakukan 3M Plus dan Vaksinasi