Pemerintah Kabupaten Lamongan menggelar Bupati Cup Basketball Competition 2023, selama 8 hari, di Gedung Sport Center Lamongan. Ini dalam rangka menjaring atlet potensian untuk berlaga di kancah regional maupun nasional.
- Tak Terdampak Efisiensi, Anggaran Dana Desa di Lamongan Tahun 2025 Justru Naik
- Eksis Hingga Generasi Ketiga, Khofifah: Tenun Ikat Parengan Lamongan Bukti Kekuatan Ekonomi Kreatif Jawa Timur
- 180 Sapi di Lamongan Terjangkit PMK, 15 Ekor Mati
Dibuka secara resmi oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, ajang kompetisi bola basket tersebut berlangsung mulai 13 hingga 20 Juni 2023. Diikuti 34 klub yang terdiri dari 8 klub putra SMA, 8 klub putri SMA, 7 klub putra SMP, dan 11 klub putri SMP se-Kabupaten Lamongan.
Melihat antusiasme pelajar Lamongan yang berkompetisi, Bupati Yuhronur meyakini, ajang bola basket ini akan melahirkan atlet-atlet profesional.
“Senang bangga melihat kegiatan yang saya yakin akan sukses menggairahkan olahraga basket di Kabupaten Lamongan, yang saya yakini beberapa saat lagi akan lahir atlet-atlet basket di Lamongan yang diharapan akan menjadi perwakilan Jatim maupun Indonesia,” ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (13/6).
Kehandalan pemain bola basket yang tak lepas dari bimbingan pihak sekolah, Bupati Yes mengapresiasi atas upaya yang dilakukan dalam menggelorakan semangat siswa-siswi dalam berolahraga.
“Terima kasih juga kepada seluruh kepala sekolah yang memfasilitasi di sekolah-sekolah sehingga olahraga basket ini dapat bergairah di sekolah masing-masing,” ujarnya.
Dia berharap, atlet-atlet yang berlaga di lapangan dapat menjunjung sportifitas dan kekeluargaan antar pemain untuk terciptanya suasana yang kondusif.
Upaya Pemkab Lamongan dalam mendukung perkembangan dunia olahraga salah satunya bola basket, yang dibuktikan dengan masifnya sarana prasarana olahraga yang semakin lengkap dan sesuai standart, mendapat apresiasi dari Ketua Perbasi Jawa Timur, Grace Evi Ekawati.
“Saya ikut bangga menjadi bagian dari Lamongan. Terima kasih atas supportnya Pak Bupati, lapangan diperbaiki, sekarang punya digital scoreboard, bahkan menjadi tuan rumah Livin Mandiri dari seluruh Indonesia. Lpangan ini betul-betul sesuai standar event 3 x 3 outdor, dan Lamongan memenuhi standar syarat untuk event 3x3,” kata Mami Evi sapaan akrabnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Tak Terdampak Efisiensi, Anggaran Dana Desa di Lamongan Tahun 2025 Justru Naik
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran