Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, pihaknya juga menemukan uang dengan jumlah total Rp 6 juta dari pelaku yang diduga sebagai provokator kericuhan di kawasan Tanah Abang, Rabu (22/5) dini hari.
- Apresiasi Densus 88 Antiteror, JMM: Bersihkan BUMN dari Ideologi Radikal
- Kantor BPOM Kebakaran, Nasib Data Uji Vaksin Dan Uji Obat Dipertanyakan
- Beri Edukasi Politik Melalui Turnamen Voli, Lilik Hendarwati: Belajar Berkompetisi Sehat dan Membahagiakan
Baca Juga
"Mereka mengaku ada yang bayar," imbuh Tito.
Sebelumnya, hal senada juga disampaikan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen M Iqbal. Ia menyebutkan, ada massa bayaran yang memicu kericuhan saat pembubaran massa aksi di depan Gedung Bawaslu.
"Ada juga massa yang masih simpan amplop, uangnya masih ada, dan kami sedang mendalami," sebutnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pendaftaran Calon KPU Bawaslu Dibuka 18 Oktober, Ini Syarat-syarat yang Harus Dipenuhi
- Kontroversi Penerbitan Sertifikat HGB di Wilayah Perairan Desa Segoro Tambak, Sidoarjo
- Putusan PN Jakpus Tunda Pemilu untuk Cek Ombak Muluskan Target Politik Besar
Baca Juga