Pujian yang diberikan Presiden Joko Widodo kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di HUT ke-58 Partai Golkar, menandakan kedekatan Jokowi dengan Golkar memang terjalin hangat.
- Gus Fawait Ungkap Akan Ada Tambahan Parpol Dalam Koalisi Gerindra-PKB
- Jawab Pesan Jokowi, Gerindra: Prabowo Capres Paling Tepat
- Pemerintah Dinilai Tak Serius Kelola Dana Otonomi Khusus
Demikian dikatakan pengamat politik Citra Institute Yusa Farchan. Menurut dia, pujian itu juga menandakan Jokowi juga menerima langkah politik Partai Golkar bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Pujian itu memang bukan tanpa sebab, kata dia, Airlangga dalam momen acara yang sama juga menyampaikan bahwa KIB pada dasarnya akan tetap mendukung Jokowi sebagai presiden sampai masa jabatannya berakhir.
"Yang menarik, kita melihat ada suasana persahabatan yang hangat antara Presiden dan ketua Umum Partai Golkar Airlangga, dan di sana melihat KIB dengan tegas mengatakan akan melanjutkan program pemerintahan Jokowi," kata Yusa dalam keterangannya, Selasa (25/10).
Lanjutnya, sikap KIB kepada Jokowi ini memang berbeda dengan bakal kontestan lain yang digadang-gadang akan berlaga di Pilpres 2024.
Kendati belum menentukan calon presiden, katanya, KIB sudah bersikap akan tetap mendukung Jokowi dalam pemerintahan.
“KIB mendeklarasikan mereka paling siap melanjutkan agenda pemerintah ke depan, ini membuat beda deklarasi calon presiden dari parpol lain," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Komisi III Bakal Dalami Transaksi Janggal Rp 349 T di Kemenkeu
- Arief Poyuono Sarankan Jokowi Bubarkan MK Pasca Putusan UU Cipta Kerja
- PAN: Berhasil di Masa Krisis, Kepemimpinan Haedar Nashir-Abdul Mu'ti Tepat Kembali Pimpin Muhammadiyah