Masyarakat diminta untuk tidak lagi menggunakan sandal jepit saat berkendara menggunakan sepeda motor. Hal ini, dikatakan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi, bertujuan untuk memperkecil risiko luka parah bila terjadi kecelakaan.
- Gabungan Relawan Ikrar Setia ke Jokowi, Tuntaskan Janji Kampanye Wujudkan Indonesia Maju
- Sopiri Risma Keliling Balai Kota, Pemilik Mobil Lamborghini Mengaku Nervous
- Pemkot Surabaya Olah Hasil Perantingan Pohon Jadi Kursi hingga Bahan Bakar Listrik
"Sudah saya sampaikan, penggunaan pakaian berkendara yang bisa memberikan perlindungan maksimal. Kita sudah kenal helm, tapi bagaimana dengan anggota tubuh lain, maka saya bicara tentang jangan pakai sandal kalau bisa," kata Firman dalam akun Instagram @NTMCPolri yang dikutip Kantor Berita RMOLJakarta, Jumat (17/6).
Firman juga memastikan pihaknya tidak akan menilang pengendara sepeda motor yang menggunakan sandal.
Petugas di lapangan pun hanya akan memberikan imbauan dan penjelasan kepada pengguna sepeda motor yang masih memakai sandal saat berkendara.
Akan tetapi, mengingat angka kecelakaan didominasi oleh roda dua, Firman meminta warga untuk minimal memakai sepatu saat mengendarai sepeda motor.
"Bukan kalau pakai sandal ditilang, bukan. Jangan pakai sandal kalau saat berkendara, karena kalau dia jatuh pasti lecet minimal. Tapi kalau pakai sepatu ada perlindungan lain, syukur-syukur kalau sepatu motor," jelasnya.
"Kalau itu mahal iya tidak ada yang murah, tapi lebih mahal nyawa kita," demikian Firman.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- DPRD Probolinggo Akan Panggil Kepala Dinas Pendidikan Terkait Uji Coba Sekolah 5 Hari
- Pemprov Jatim Raih Penghargaan Outstanding Achievement dari Kemenpan RB, Gubernur Khofifah : Bukti Keunggulan ASN Jatim Layani Masyarakat
- Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Tertinggi Capaian Indeks Pencegahan Korupsi Daerah