DPRD Jawa Timur meminta agar Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim transparan dalam pembangunan pelabuhan di kecamatan Paciran, kabupaten Lamongan.
- Zulhas Becandain Shalat, Jubir Amin: Tidak Lucu Dan Tidak Patut
- 2 Jam Pertemuan Tertutup Ridwan Kamil dan Ketum PAN Zulhas
- Gus Fawait-Djoko Susanto Dilantik 20 Februari, Pemkab Sudah Lakukan Persiapan
Pasalnya, puluhan miliar anggaran yang dikucurkan itu dikhawatirkan tidak berdampak siginikan bagi pelayanan transportasi laut dan peningkatan perekonomian di Jawa Timur.
Anggota komisi DPRD Jatim Khofidah meminta agar pembangunan pelabuhan di Pantai Utara (Pantura) Jatim itu benar-benar memperhatikan spesifikasi yang ditetapkan. Kualitas pembangunan itu harus diperhatikan, agar anggaran Rp 50 miliar yang digelontorkan Pemprov Jatim pada tahun 2022 tidak menjadi sia-sia.
“Setelah pembangunan selesai harapan baru layanan trasnportasi laut semakin tercukupi, pengelolaan pelabuhan yang transparan, meningkatnya perekonomian dan tetutama proses pembangunan mungutamakan kualitas,” katanya pada Kamis (11/5).
Menurut dia, dari penjabaran Dishub Jatim, pembangunan pelabuhan itu dialokasikan untuk meningkatkan fasilitas, agar kapal berskala besar bisa bersandar.
“Pembangunan pelabuhan paciran dilakukan untuk menambah fasilitas agar kapal besar bisa bersandar,” tambah politisi PKB Jatim itu.
Seperti diketahui, dalam pengumuman tender Pemprov Jatim tahun 2022 disebutkan bahwa anggaran pembangunan pelabuhan Paciran pada tahun 2022 mencapai Rp 50.184.000.000,-.
Dari pengumuman di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Jawa Timur, diketahui, Dinas Perhubungan (Dishub) kembali membuka tender Pembangunan Pelabuhan Paciran Kabupaten Lamongan dengan kode 48580015. Munculnya pengumuman proyek Pembangunan Pelabuhan Paciran Kabupaten Lamongan tersebut, tidak ada kejelasan alasannya.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono tidak menjawab alasan pentingnya pembangunan pelabuhan Paciran Kabupaten Lamongan ini. Pertanyaan dari whatssap juga belum direspon.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hardiknas 2025, Fraksi PDI Perjuangan Dorong Pendidikan Inklusif dan Bebas Pungli
- Hari Buruh, Fraksi PDIP DPRD Jatim: Saatnya Regulasi Pro-Pekerja Diperkuat!
- Anggota DPRD Jatim Sumardi Dorong UMKM Jombang Naik Kelas Lewat Digitalisasi dan Legalitas