Pemkab Jember Kembali Raih WTP Kedua Kalinya

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember kembali menerima Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Wajar Tanpa Pengecualian ( WTP) tahun Anggaran 2023.

Baca Juga

LKPD tersebut diterima langsung Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto dan Ketua DPRD Kabupaten Jember, M. Itqon Syauqi di kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Kamis (2/5) kemarin

Diketahui, LKPD adalah sebagai salah satu bentuk akuntabilitas kinerja dan pertanggungjawaban dalam pengelolaan keuangan negara kepada publik.

"Kami sudah dua kali berturut-turut mendapatkan WTP," ucap Bupati Hendy kepada sejumlah wartawan, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (3/5).

WTP, lanjut Bupati Hendy, merupakan penghargaan tertinggi dari negara melalui BPK RI perwakilan Jawa Timur, yang diberikan untuk pemerintah daerah atas laporan hasil keuangan yang bagus selama 2023.

Oleh karena itu, pihaknya mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja sama untuk meraihnya.

Dijelaskan Bupati Hendy pada tahun 2020, Pemkab Jember masih memperoleh terjelek disclaimer. Namun pada tahun 2021, terus memperbaiki kinerja dan akuntabilitas keuangan sehingga bisa mendapatkan predikat wajar dengan pengecualian. Baru tahun 2022-2023 pemerintahannya, bisa memperoleh WTP.

"Mudah-mudahan, pada 2024 dapat kembali meraih WTP," harap dia.

Hal itu merupakan bukti bahwa Kabupaten Jember telah dapat mempertanggungjawabkan keuangan negara sesuai dengan aturan dan regulasinya. Tentu saja, sasarannya adalah untuk kemaslahatan warga Jember.

Senada disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Jember Muhammad Itqon Syauqi. Dia mengapresiasi predikat Laporan keuangan WTP Pemkab Jember.

"Ini wujud kolaborasi dari seluruh pihak di Pemkab Jember. Kita bersyukur Jember WTP dua kali berturut-turut," ucap legislator PKB, yang terpilih untuk yang kedua kalinya ini.

Dia juga berharap Bupati Jember dapat mempertahankan pencapaian baik ini, dengan kembali WTP di masa yang akan datang.