Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak kompak menemui ribuan buruh yang menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Negara Grahadi dalam rangka peringatan May Day atau hari buruh Internasional.
- Pol Pot China Harus Jadi Pelajaran, Tidak Boleh Ada Lagi Rezim Anti-Intelektual
- Hasil Survei LSI Denny JA Pilkada Probolinggo: Elektabilitas Gus Haris Teratas
- Kalah dari Thailand, Jokowi Tetap Bangga dengan Perjuangan Timnas Indonesia
"Kami ingin membangun sesuatu secara dialogis, suasana untuk bisa memberikan ruang menyampaikan aspirasi dan rekomendasi tetap harus dibuka, tetapi suasananya kondusif," kata Khofifah dikutip Kantor Berita , Rabu (1/5).
Salah satu tuntutan para buruh yang hingga kini belum terjawab yakni Peraturan Pemerintah (PP) No 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan. Menurut Khofifah, para buruh menginginkan adanya revisi terhadap PP tersebut.
"Mereka sudah menyampaikan ke pusat, saya juga sudah menyampaikan format revisi PP 78 ini diharapkan oleh seluruh serikat pekerja," tutupnya.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Perkuat Pemenangan Prabowo-Gibran, Khofifah Mundur sebagai Ketum Muslimat NU
- Timnas Amin Tunjuk 90 Jurubicara, Ada Said Didu, Syahganda Nainggolan dan Refly Harun
- Golkar: Kita Punya Trauma, Rakyat Tidak Akan Dukung Presiden Tiga Periode