Tawaran PKB kepada PKS untuk masuk ke koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) bersama Gerindra tampaknya mustahil akan diterima. Alasannya, karena PKS sudah sakit hati dengan PKB dan Gerindra.
- Isu Pemakzulan Gibran, Begini Sikap PKS
- Milad ke-23 PKS Momentum Pertegas Komitmen Mengabdi Hingga Akhir
- Share Holder Agreement, Bank Jatim Tanda Tangani PKS Dengan Bank NTB Syariah
Begitu kata pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Senin (24/10)
Menurutnya, PKS tidak akan goyah dengan tawaran Ketum PKB Muhaimin Iskandar. PKS akan tetap memilih berkoalisi dengan Nasdem dan Demokrat.
"Saya melihat enggak akan goyah kelihatannya PKS lebih memilih di Nasdem dengan Demokrat,” kata Ujang.
Direktur eksekutif Indonesia Political Review ini mengatakan PKS kadung sakit hati dengan PKB dan Gerindra. Pasalnya, PKB dan PKS sebelumnya pernah sepakat membangun Koalisi Semut Merah, namun PKB malah memilih berlabuh ke Gerindra dengan membentuk KIR.
Selain itu, PKS juga kecewa dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menerima pinangan Jokowi untuk bergabung di pemerintahan, dan tidak menjadi oposisi pemerintah bersama PKS.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Isu Pemakzulan Gibran, Begini Sikap PKS
- Milad ke-23 PKS Momentum Pertegas Komitmen Mengabdi Hingga Akhir
- Usulan Penghapusan Anggaran Makan Bergizi Gratis di Sidoarjo Tuai Kontroversi