Antara menyindir atau mengingatkan, Ketua Bidang Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menilai pergerakan mahasiswa sekarang kurang gairah dan sepi peminat.
- Fraksi Golkar Usul Pemprov Sewakan Aset Nganggur Demi Genjot PAD
- Dana Buzzer Banyak Dialokasikan ke Polisi Sejak 2014 Capai Rp 937 Miliar, LP3ES: Inilah Praktik Anti Demokrasi Melawan Rakyat
- AHY: Putusan MK Harus Dihormati dan Jadi Momentum Perbaiki UU Ciptaker
"Gerakan sehari saja, besok juga sudah sepi. Mahasiswa era gadget," kata mantan pendukung Jokowi ini di akun Facebook Ferdinand Hutahaean seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (20/9).
Kendati demikian, Ferdinand tidak menyebutkan isi statusnya tersebut menyindir atau mengingatkan siapa.
Namun, Kamis kemarin dari siang hingga malam, ratusan mahasiswa dari berbagai universitas menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Uksi unjukrasa mahasiwa itu digelar sebagai protes atas beberapa hal, antara lain pengesahan revisi KPK, penetapan pimpinan KPK yang dianggap bermasalah, serta pembahasan RUU KUHP.
Pernyataan Ferdinand tersebut ditanggapi teman-temannya di kolom komentar Facebook.
"Lumayanlah... Dari pada tidak sama sekali," tulis pemilik akun Salsabila II.
"Dari pada cuma bisa yinyir doang. Lunak jinak ya udah dapat porsi mah, gimana bang rasanya sandingan sama pepo dan pinokio?" timpal netizen Aisyah Hayati.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kiai Said Alami Kelelahan dan Gejala TBC
- Prabowo Batal Kunjungan ke Malaysia, Ada Apa?
- Ubedilah Badrun: Prabowo Gunakan Diksi "Tidak Harus Saya" Supaya Tidak Terkesan Ambisius