Pasca aksi penolakan warga terhadap obyek wisata Srambang Park masuk Desa Girimulyo, Kecamatan Jogorogo langsung disikapi Bupati Ngawi Budi Sulistyono/Kanang. Ia memerintahkan pihak manajemen Srambang Park untuk memenuhi standart dari semua protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
- Bahas Hari Raya Idul Adha, Kapolres Dan Dandim Kediri Silahturahmi Ke Ketua PCNU
- 529 Personil Gabungan Siap Amankan Larangan Mudik di Bondowoso.
- Dukung Program Pemkot Surabaya, 102 UMKM Kecamatan Sawahan Miliki NIB
"Penerapan protokol kesehatan tidak murni ditempat wisatanya saja. Tapi sampai pada pengunjungnya misalkan mampir mana itu yang harus disikapi bersama," terang Kanang, Kamis, (2/7).
Kanang memerintahkan semua titik yang berkaitan langsung dengan destinasi wisata alam Srambang Park harus disediakan fasilitas kesehatan baik cuci tangan maupun pengukur suhu badan.
Tujuannya keberadaan wisata yang berada di kaki bukit Gunung Lawu tersebut benar-benar aman dari sebaran Covid-19. Sehingga warga sekitar akan merasa nyaman tidak khawatir dari virus corona yang mungkin dibawa pengunjung.
"Misalkan warung, lokasi parkir yang berada diluar wisata harus disediakan fasilitas kesehatan pencegahan Covid-19 ini. Jangan sampai warga sekitar ada kekhawatiran," jelasnya.
Jawaban Kanang ini menyusul aksi warga sekitar Srambang Park pasca new normal diberlakukan oleh pemerintah daerah setempat pada Rabu kemarin, (1/7). Mereka menolak pengoperasian atau dibukanya lagi Srambang Park karena protokol kesehatan belum jelas.
Membuat warga khawatir jika protokol kesehatan tidak diterapkan secara jelas akan menuai masalah baru yakni ancaman dari sebaran virus corona.
- Linkrafin Jember Sabet Double Champions di Ajang Karya Musik Anak Komunitas Kemenkraf
- SBPJ-GSBI Jombang Menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja
- Beasiswa PIP Kota Probolinggo Tak Bisa Cair, Puluhan Wali Murid Mengaku Kecewa