Dishub Jember Wacanakan Perubahan Arus Lalu Lintas Sebelum Lebaran

Siswanto saat memaparkan perubahan arus di hadapan Bupati Jember/Ist
Siswanto saat memaparkan perubahan arus di hadapan Bupati Jember/Ist

Plt. Kepala Dinas Perhubungan, Siswanto memaparkan rencana perubahan arus lalu lintas kota pada Bupati Hendy Siswanto di Pemkab Jember, Jumat (16/4). 


Langkah ini dilakukan untuk mengurai kemacetan lalulintas yang terjadi sepanjang Jalan Trunojoyo Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates. Sebab, sesuai pantauan dinas perhubungan, volume kendaraan setiap tahun di tempat tersebut tinggi. 

Siswanto menjelaskan berdasarkan pantauan di lapangan sejak dua tahun lalu sebelum adanya pandemi Covid-19, utamanya selama Ramadhan, pergerakan lalu lintas meningkat khususnya di jalan-jalan utama perkotaan. 

Jalan-jalan tersebut seperti Ahmad Yani serta Trunojoyo, selalu menjadi langganan penumpukan arus lalulintas. Terutama terjadi di jalan Trunojoyo, selain padatnya arus, juga badan jalan digunakan tempat parkir.

"Penumpukan arus di Jalan Trunojoyo, karena ada 2 arus lalulintas, dari jalan Ahmad Yani dan dari arah Gladak Kembar," ucap Siswanto dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Karena itu untuk mengurai arus tersebut, rencananya arus dari jalan Ahmad Yani Jember akan dibagi ke arah Jalan Gatot Subroto (jalan samping Mapolres Jember). Untuk selanjutnya Jalan Gatot Subroto diberlakukan hanya satu arah ke arah barat.  Arusnya lalulintas selanjutnya belok kiri ke arah Jalan Diponegoro. 

"Ini berlaku selama bulan Ramadlan saja, di Jalan Gatot Subroto yang tadinya ke timur diarahkan ke barat terus ke kiri ke Diponegoro," kata Siswanto. 

Namun rencana tersebut baru tahap pemaparan kepada Bupati Jember, Hendi Siswanto dan belum final. Pihaknya masih menunggu hasil konsultasi dengan Satlantas Polres Jember dan melihat perkembangan di lapangan.  

"Nanti kita koordinasi dulu karena ada pola-pola pengalihan arus, yang harus kita koordinasi dulu dengan satlantas," ujar Siswanto sambil meminta wartawan bersabar menunggu hasilnya. 

Dia juga menjelaskan, setelah memasuki bulan Ramadhan, pergerakan peningkatan arus lalulintas sudah mulai kelihatan. Meski demikian untuk penerapannya masih menunggu, koordinasi dengan Satlantas Polres Jember. 

"Kalau di lapangan nanti sudah mulai crowded, ya baru kita terapkan. Tapi yang tahu persis nanti di lapangan kita dengan teman-teman Satlantas," tutupnya.