Diduga Depresi, Ibu Muda Mencoba Bunuh Diri di Bengawan Solo

 Narni si pelaku percobaan bunuh diri diantar pihak keluarga untuk menjalani perawatan di RSUD dr Soeroto Ngawi
Narni si pelaku percobaan bunuh diri diantar pihak keluarga untuk menjalani perawatan di RSUD dr Soeroto Ngawi

Diduga depresi seorang ibu muda berusaha melakukan bunuh diri dengan menceburkan ke aliran Bengawan Solo masuk wilayah Ngawi. Kejadian itu dialami Narni perempuan berumur 38 tahun warga Dusun Mloso, Desa Sidolaju, Kecamatan Kedunggalar Ngawi.


Kejadian percobaan bunuh diri tersebut berawal sekitar pukul 09.30 WIB pada Rabu siang, (2/2). Saat itu ada tiga orang warga yang tengah memanen jagung di pinggiran Bengawan Solo masuk Dusun Pelanggarem, Desa Pelang Lor, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi. 

Saat peristiwa terjadi mendadak Latip, Ambar dan Kholik dikejutkan dengan melihat ada seseorang yang terbawa arus Bengawan Solo. Kontan saja para saksi ini berusaha melakukan pertolongan kepada pelaku. 

"Di Bengawan Solo saya melihat orang itu dan langsung saya kejar dengan perahu sejauh satu kilometer. Dia terlihat muncul tenggelam dan langsung saya pegang rambutnya ditarik ke atas perahu," terang Ambar Setyobudi, warga Desa Pelang Lor, Rabu, (2/2).

Kata Ambar, saat ditemukan kondisi Narni masih sadar namun sulit untuk diajak komunikasi seperti linglung. Lantas dengan penemuan itu langsung ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian. 

Dari hasil pengembangan yang ada ternyata Narni baru pulang dari Kalimantan sekitar 4 bulan lalu. Memang selama di rumahnya mengalami gangguan mental. Setelah Narni diserahkan ke pihak keluarga kemudian langsung dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi untuk menjalani perawatan.