Sudah berulangkali kasus balon udara membahayakan pihak lain ketika diterbangkan. Seperti kejadian di Magetan, Jawa Timur sebuah balon udara berukuran besar menyangkut di dastang PLN atap rumah dengan sumbu api masih menyala.
- Insiden Perahu Terbalik di Bengawan Solo, Korban Selamat Bertambah 10 Orang
- Bojonegoro Diguncang Gempa dengan Kekuatan 4,0 Magnitudo
- Tuban Diguncang Gempa Bumi Berkekuatan 6,6 Skala Richter
Peristiwa tersebut terjadi pada rumah warga di Desa Genengan masuk Kecamatan Kawedanan. Usut pun jadi, rumah warga yang tertimpa balon udara dengan diameter 18 meter adalah milik Sulastri.
"Semula balon udara melayang dari arah selatan kemudian jatuh menyangkut di dastang PLN rumah. Pada saat balon udara jatuh posisi api masih menyala tetapi kondisi sudah agak redup," kata Eko kepada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (4/5).
Mengetahui hal itu, Eko bersama warga yang lain mengambil bambu panjang menurunkan balon udara agar tidak mengenai bangunan rumah. Selanjutnya, petugas dari Polsek Kawedanan mendatangi TKP dengan mengamankan barang bukti berupa plastik balon udara.
"Benar ada balon udara yang mengenai rumah warga. Sekarang kita amankan barang buktinya," terang AKP Suyatni Kapolsek Kawedanan.
- Komitmen Wali Kota Eri terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI di Hari Otoda 2024
- Kwarnas-Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12
- Rini Indriyani, Sosok Kartini Hebat di Balik Kesuksesan Wali Kota Eri Cahyadi