Hantu kuntilanak dan gendoruwo menampakkan diri saat warga Perumahan Green River Park, Boteng Gresik menggelar karnaval memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-77, Minggu (28/8).
- Hadiri Kontes dan Lelang Bandeng Kawak Gresik 2024, Pj. Gubernur Adhy Harap Jadi Agenda Tahunan Nasional
- Gempa Tuban! Iwan Zunaih Desak Pemprov Jatim Gerak Cepat Pulihkan Penanganan Pasca Bencana
- Kasus Narkoba di Satpol PP Gresik, Syaiful Mubarok Dituntut Hukuman 12 Tahun Penjara Denda Rp1,5 M
Kedua hantu jadi-jadian tersebut sempat menarik perhatian warga sekitar dan peserta karnaval maupun pengguna jalan lantaran wajahnya yang menyeramkan.
Rudi Saputra selaku Ketua Panitia Pelaksana Karnaval di Perumahan Green River Park mengatakan, wajah seram kedua hantu jadi-jadian itu merupakan hasil make up dari salah seorang warga.
"Sampai-sampai banyak yang minta foto karena wajahnya seram, mirip dengan hantu aslinya," katanya disela-sela pembagian door prize.
Selain sosok hantu, sejumlah kreativitas lainnya juga ditunjukkan peserta karnaval. Mereka ada yang menggunakan pakaian adat, seragam TNI hingga pakaian yang dibuat dari hasil daur ulang sampah.
"Memang sangat luar biasa, semua hasil kreativitas warga di sini, dari RT 28 dan RT 29 Desa Boteng," ujarnya.
Sementara itu Ketua RW 05 Desa Boteng, Rachmad Rudi Setiawan mengapresiasi keguyuban warga Perumahan Green River Park. Dia menyebut, jika hari ini merupakan hari terakhir diwilayahnya dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-77.
"Kerjasama yang kompak dan guyub membuat acara karnaval ini menjadi meriah, apalagi banyak kreativitas yang ditampilkan," katanya.
Diketahui, sebanyak 400 peserta karnaval diberangkatkan oleh Kepala Desa Boteng, Suliswati. Mereka berjalan hingga 5 kilometer. Setibanya di lokasi finis, para peserta mendapatkan ratusan door prize hingga hadiah utama yang telah disiapkan panitia.
- Hadiri Kontes dan Lelang Bandeng Kawak Gresik 2024, Pj. Gubernur Adhy Harap Jadi Agenda Tahunan Nasional
- Gempa Tuban! Iwan Zunaih Desak Pemprov Jatim Gerak Cepat Pulihkan Penanganan Pasca Bencana
- Kasus Narkoba di Satpol PP Gresik, Syaiful Mubarok Dituntut Hukuman 12 Tahun Penjara Denda Rp1,5 M
