HUT Jatim Ke-77 di Bakorwil Madiun, Sinando Latih Fatayat dan Muslimat Produksi Tas Anyaman

Pelatihan membuat tas anyaman
Pelatihan membuat tas anyaman

Program Sinau Nang Ndeso (Sinando) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jatim meramaikan acara HUT Jatim ke-77 Di Bakorwil Madiun, Sabtu (5/11)


Sinando melatih puluhan anggota Muslimat dan Fatayat Nahdatul Ulama (NU) se-Madiun Raya (Kota dan Kabupaten Madiun) belajar membuat tas anyaman dari bahan plastik. 

Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti pelatihan yang dimentori oleh praktisi dan pakar dari Perguruan Tinggi. Di tangan para peserta, bahan plastik berhasil disulap menjadi tas cantik yang bernilai ekonomi. 

Sinando atau Sinau Nang Ndeso adalah kegiatan pelatihan keterampilan untuk pelaku usaha kecil menengah dengan tujuan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia pelaku usaha di perdesaan. 

Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jatim Soekaryo mengatakan, kegiatan Sinando  diharapkan dapat mendorong dan mengungkit berkembangnya usaha-usaha ekonomi pedesaan sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat desa dan mendorong terciptanya produk unggulan masyarakat dalam kemasan usaha kecil menengah. 

"Selain membantu percepatan pemulihan ekonomi perdesaan di Jawa Timur ditengah pandemi Covid-19,  Sinando juga dipercaya meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia, dan meningkatkan produksi dan pemasaran pengembangan usaha," kata Soekaryo. 

Selain itu juga memberikan stimulus kepada pelaku usaha untuk inovasi

usaha dan peningkatan pemasaran serta promosi, meningkatkan pemberdayaan dan menumbuhkan perekonomian masyarakat perdesaan, serta mendorong terciptanya produk unggulan masyarakat dalam One Village One Produk (OVOP). 

Selain Program Sinando, acara HUT Jatim ke-77 di Bakorwil dimeriahkan beberapa kegiatan diantaranya jalan sehat yang dilepas oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. 

Dalam sambutannya ia berpesan agar acara Jalan Sehat tersebut dapat dijadikan sarana mempersehat diri dan menikmati suasana wilayah yang dijuluki Kota Pendekar tersebut. 

"Ini sesuai dengan amanat Bu Gubernur untuk merayakan HUT tidak hanya di pusat provinsi saja. Insya Allah, semoga dengan Jalan Sehat ini, warga Madiun bisa sehat jasmaninya, sehat rohaninya, dan sehat dompetnya. Silakan nikmati jalanan kota. Jangan lupa perhatikan pengguna jalan yang lain dan jaga kebersihan," ujarnya. 

Selain Jalan Sehat, Pemprov Jatim juga mengadakan undian kupon dengan berbagai hadiah. Antara lain tiga sepeda motor sebagai hadiah utama, dua sepeda listrik, belasan sepeda kayuh, serta peralatan rumahan seperti kipas angin dan speaker.