Elektabilitas bakal calon presiden (Bacapres) terus bersaing, utamanya tiga teratas. Ini tercermin dari hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO).
- Ketua DPD RI Puji Pidato Prabowo Subianto Sebagai Patriotik Sejati
- Denny JA Ungkap 5 Alasan Jadi Konsultan Politik Prabowo
- Pengamat: Jokowi Telah Bayar Tunai Jasa Prabowo
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, menjelaskan, ada persaingan ketat antara kandidat Bacapres dari tiga kubu berbeda.
Menurutnya, Bacapres Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, bersaing ketat dengan Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, dan Bacapres PDIP, Ganjar Pranowo.
"Dalam simulasi 40 nama, Prabowo menempati urutan pertama dengan elektabilitas 27,3 persen. Di bawahnya ada Anies Baswedan 24,6 persen, sedang Ganjar Pranowo 16,2 persen," urai Dedi, dalam rilis survei di Hotel Tamarin, Jakarta Pusat, Jumat (16/6).
Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu juga menjelaskan, tiga nama itu terus menduduki posisi yang sama, hingga simulasi tiga Bacapres.
"Pada tiga nama Bacapres, Prabowo masih di atas Anies, dengan elektabilitas 37,2 persen. Sementara Anies 31,5 persen, dan Ganjar 26,8 persen," katanya.
Dalam survei kali ini, IPO melibatkan 1.200 responden dari berbagai daerah di Indonesia, digelar pada medio 5 hingga 13 Juni 2023.
Sedangkan Metode survei yang digunakan multistage random sampling, dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,90 persen.
- Tak Hanya Daftar Pilwali di PDIP, Eri Cahyadi Bakal Merapat di PKB dan Parpol Lain
- Jelang Pilkada 2024, Ketua DPD NasDem Gresik Diganti
- Kenali Gejala Tertular Flu Singapura, Dinkes Surabaya Imbau Masyarakat Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat