H Mas'ud Zuremi adalah Ketua DPRD Kabupaten Jombang periode 2019-2024. Siapa yang tidak kenal dengan sosok yang hamble politisi senior dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
- Rapat Paripurna DPRD Jombang Bahas Dua Raperda Inisiatif dan R APBD 2024
- JFC 2023 di DPRD, Ajang Peningkatan Kualitas dan Promosi Kopi Jombang
- Hearing DPRD Jombang Sikapi Persoalan Ruko Simpang Tiga
Abah Mas'ud, demikian akrab dipanggil ini dikenal oleh masyarakat luas. Ia telah menjabat selama 4 periode sebagai anggota dewan. Banyak prestasi yang ditorehkan oleh pria asli Kecamatan Sumobito tersebut.
Selain masuk dalam jajaran politisi senior PKB, ia juga bertahun-tahun menjabat sebagai wakil rakyat. Pria yang sedari dulu gemar berorganisasi ini dipercaya menjadi pimpinan DPRD Jombang.
Dikarenakan sebagai politisi ia memiliki kemampuan untuk memperjuangkan kepentingan konstituen. Hingga akhirnya ia juga didapuk sebagai Ketua untuk menahkodai DPC PKB Jombang periode 2017-2022.
Dari riwayat pendidikan, Abah Mas'ud menjalani masa pembelajaran dasar seperti umumnya warga Nahdliyin. Yakni dimulai dari setara Sekolah Dasar di MI Al Khoiriyah lulus 1976 dan sekolah lanjutan yang sama di SMP Al Khoiriyah lulus 1979.
Namun keunikan justru tampak di waktu ia melanjutkan studi di jenjang SLTA. Sebagai warga asli NU, Abah Mas'ud justru melanjutkan pendidikan lanjutan atas di SMA Muhammadiyah Jombang hingga lulus 1982.
Abah Mas'ud gemar berorganisasi sejak muda, setelah lulus dari MI, ia masuk menjadi bagian dari organisasi NU di kalangan pelajar, yakni IPNU.
"Saya dulu sekolah di MI AL Khoiryiah lulus 1976 dan SMP Al Khoiriyah lulus 1979. Mulai SMP saya sangat menyukai organisasi, bahkan menjadi ketua IPNU saat duduk di bangku SMP," ujar Abah Mas'ud, Senin (09/10) dikutip Kantor Berita Politik RMOLJatim.
Usai menempuh pendidikan SMP, Mas'ud muda, melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan berikutnya, yakni di SMA. "Saya dulu masuk SMA Muhammadiyah Jombang hingga lulus 1982. Tahun 1984 melanjutkan kuliah di STKIP PGRI Jombang jurusan Pancasila dan Kewargaan Negara (PKN)," katanya.
Berbekal pengalaman di IPNU, pria kelahiran Jombang, 13 November 1962 itu, ingin mempratekkan kemampuan organisasinya di partai politik.
"Sempat masuk ke PPP dulu, setelah lulus SMA. Kemudian pada tahun 1998 baru masuk ke PKB," tuturnya.
Karir politik Abah Mas'ud tergolong moncer, lantaran ia memiliki banyak pengalaman dari organisasi baik di IPNU maupun di partai. Hingga akhirnya ia menduduki jabatan penting di PKB.
"Pernah menjadi Sekretaris Dewan Syuro hingga Bendahara DPW PKB Jawa Timur. Sampai sekarang menjadi Wakil Dewan Syuro PKB," paparnya.
Ia mengaku aktif berpolitik dan berkontestasi sebagai wakil rakyat pada pemilu legislatif 2004 lalu Dengan kegigihan dan dekatnya jalinan komunikasi dengan masyarakat ia terpilih sebagai anggota DPRD Jombang periode 2004-2009.
Setelah menjabat sebagai anggota legislatif, dedikasinya kepada masyarakat tetap terjalin baik. Dilanjutkan periode berikutnya dan ia juga kembali terpilih yang kedua kalinya menjadi anggota DPRD Jombang periode 2009-2014.
Selanjutnya, ia kembali mengikuti pemilu legislatif yang ketiga kalinya. Pada tahun 2014. Dan ia kembali menjadi anggota DPRD Jombang periode 2014-2019, dan sempat menjadi wakil ketua DPRD Jombang.
Pada Pemilu Legislatif Tahun 2019, kembali menjadi anggota DPRD Jombang periode 2019-2024. Dari daerah pemilihan (dapil) 2, meliputi kecamatan Sumobito, Jogoroto dan Diwek.
"Pada periode sekarang dipercaya menjadi Ketua DPRD Jombang. Sudah banyak pengalaman dan pembelajaran sebagai wakil rakyat," ujar dia.
Banyak, memakan asam manis menjadi anggota dewan, membuat ia dikenal tegas saat mengambil keputusan. Tak jarang, ia mengkritisi kebijakan pemerintah yang dianggap tak sejalan dengan kepentingan masyarakat.
"Fungsi DPRD itu salah satunya sebagai kontroling, jadi harus dijalankan," tuturnya.
Selain banyak pengalaman berkiprah dalam organisasi politik, Abah Mas'ud juga jago dalam memasak. Tak jarang masakannya, menjadi masakan favorit keluarga.
Bagi keempat anaknya yakni, Ika Rohmawati, Zuhrisa Noor Lailia, Bur Fahmi Rahmadani dan Nur Alfan Aminulloh, menu makanan yang dimasak Abah Mas'ud merupakan menu favorit mereka.
"Saya juga sering masak. Malah masakan saya yang menjadi favorit. Masakan favorit keluarga saya sambal terasi dan ikan goreng," ujar Mas'ud.
Kesibukan menjadi anggota legislatif, tak membuat ia jauh dari keluarga. Hal ini yang membuat, bahtera rumah tangga yang ia lewati bersama Siti Aisah, wanita asal Kediri yang dinikahinya pada tahun 1986 lalu, tetap bahagia.
"Meski sibuk menjadi anggota DPRD, namun saya usahakan meluangkan waktu untuk keluarga," ungkapnya.
Bahkan, di sela kesibukan sebagai wakil rakyat, dan mengutamakan keluarga Abah Mas'ud juga ternyata tidak melupakan urusan akhirat. Dan berkegiatan sosial melalui Yayasan Nurul Hikmah.
Hingga kini, ia diamanahi warga sebagai Ketua Yayasan Nurul Hikmah Dusun Ingas Pendowo Desa/Kecamatan Sumobito Jombang. Tak hanya itu saja, ia juga mendapatkan amanah sebagai Ketua Takmir Masjid Al Hikmah Sumobito.
"Alhamdulillah masih dipercaya warga. Urusan non politik ini sebagai penyeimbang agar saya selalu ingat dengan Sang Khalik dalam menjalani seluruh proses kehidupan. Imbang urusan dunia, imbang urusan akhirat," tutur Abah Mas'ud, sembari tersenyum.
Dan pada tahun 2024 nanti, Mas'ud Zuremi kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Jombang dari PKB dari dapil 2 yang meliputi wilayah Kecamatan, Sumobito, Jogoroto dan Diwek. 
- Bangkitkan Nasionalisme Santri, Pesantren di Tuban Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan
- Satu Lagi Mantan Pejabat Jember Ikut Bersaing Rebut Rekom Bacabup di PDIP
- Terpidana Dominggus Ditangkap di Kos-kosan di Bekasi Usai 9 Tahun Buron
