Kelelahan mulai dirasakan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, yang aktif melakukan kampanye dari hari pertama hingga memasuki hari ke-8. Saat menghadiri acara silaturahmi dengan pimpinan pondok pesantren, madrasah, dan dewan kemakmuran masjid (DKM) se-Jabotabek, Mahfud mengaku kondisi tubuhnya sedang tidak sehat, kelelahan, dan terkena flu.
- Dipimpin Ahmad Syaikhu, PKS akan jadi Parpol Pertama Pendaftar Bacaleg ke KPU
- Mobil Berpelat Kodam Jaya di Rumah Nindy Ayunda Mati, TNI Tetap Usut
- Komnas HAM Sebut Teroris Papua Terfragmentasi Jadi Tiga Kelompok
Mahfud mengatakan, kondisi tubuhnya masih sehat pada saat menghadiri acara silaturahmi di Jawa Timur pada Sabtu kemarin (2/12). Namun, kini dia mulai merasa tubuhnya tak bugar.
Meski begitu, dia tetap ingin menghadiri acara silaturahmi dengan para tokoh pondok pesantren se-Jabotabek.
"Tapi rupanya agak capek, sehingga dua hari ini agak batuk dan harus istirahat dulu minimal sehari, kata dokter istirahat. Tapi karena sudah janji dengan Pak Hary Tanoesoedibjo saya datang," kata Mahfud di iNews Tower, Jakarta, Selasa malam (5/12).
Tak seperti acara silaturahmi sebelumnya, kali ini Mahfud tidak membuka dialog atau tanya jawab. Termasuk tidak banyak melakukan sapa dan bersalaman secara fisik dengan warga pesantren. Alasannya, dia tidak ingin orang lain tertular virus flu.
"Mohon untuk tidak ada dialog dan juga tidak ada 'cipika-cipiki' karena saya flu. Nanti anda ketularan," ucapnya saat menutup pidato.
Usai menghadiri acara silaturahmi dengan warga pesantren di iNews Tower, Mahfud juga menyempatkan diri hadir dalam acara pengajian kebangsaan di Posko Teuku Umar, Jakarta.
Acara yang dibuka oleh Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri itu turut dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional lainnya. Seperti Ikrar Nusa Bhakti, Yenny Wahid, hingga Tuan Guru Bajang Zainul Majdi.
- Partai Politik Kebingungan dalam Berkoalisi Karena Kedaulatannya Diganggu
- Ditanya Rencana Bongkar Dugaan Kecurangan Pemilu 2019 Wahyu Enggan Merespon
- Ini Rincian PPKM Level 4 Berlaku Untuk 122 Daerah Di Dalam Dan 15 Daerah Di Luar Jawa-Bali