Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto meminta Prabowo Subianto sebagai calon presiden agar lebih bijak dan mengajak kader serta pendukungnya untuk bersama-sama menjaga etika.
- Politisi PDIP Maria Lestari 9 Jam Diperiksa KPK Saksi Kasus Tersangka Hasto
- Siap Penuhi Panggilan KPK, Hasto Sudah Semir Rambut
- Kasus Tersangka Hasto, KPK Periksa Politisi PDIP Maria Lestari hingga Ketua KPU
Demikian disampaikan Hasto Kristiyanto, menanggapi viralnya pernyataan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto yang menyebut "ndasmu etik".
Hasto sangat menyesalkan pernyataan "etik ndasmu" yang dilontarkan Prabowo tersebut. Apalagi, sampai tersebar di media sosial.
"Tidak ada prinsip-prinsip etika yang dipegang, maka etika itu harus kita pegang," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (16/12).
Adapun pernyataan Prabowo, tersebar dalam video berdurasi 20 detik dan viral media sosial viral di akun media sosial X.
Pernyataan itu terlontar saat Prabowo berbicara dalam agenda tertutup di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (15/12).
Jurubicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, konteks ucapan Prabowo itu tidak serius, melainkan hanya bercanda.
Dahnil mengatakan, tidak ada niatan Prabowo untuk menyindir orang lain dari ucapannya itu.
"Pak Prabowo senang bercanda, itu bercandaan Pak Prabowo ke Kader-kader Gerindra, seribu persen bercanda," kata Dahnil.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Politisi PDIP Maria Lestari 9 Jam Diperiksa KPK Saksi Kasus Tersangka Hasto
- Bambang Pacul: Pendidikan Politik Jadi Syarat Mutlak Demokrasi Ideal
- Panda PDIP Ungkap Cikal Bakal Keretakan Hubungan Jokowi-Megawati