Ketua KPK nonaktif Firli Bahuri menjalani pemeriksaan penyidik gabungan Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri, di Gedung Awaloedin Djamin Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (27/12). Firli menjalani pemeriksaan sekitar 11 jam.
- Firli Bahuri Prihatin KPK Kalah Praperadilan Dua Kali
- Ditinggal Firli, Dipimpin Nawawi, Kini KPK Hilang Taji
- Berkas Kasus Firli Berulang Kali Dikembalikan Lantaran Tak Cukup Bukti, Pakar Sebut Harusnya Dihentikan Perkaranya
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, Firli keluar dari Gedung Awaloedin Djamin sekitar pukul 20.30 WIB, mengenakan kemeja lengan panjang warna coklat.
Jenderal bintang tiga polisi itu tampak didampingi kuasa hukumnya, Ian Iskandar.
Sementara itu, sekitar sepuluh polisi berseragam mengawal Firli keluar dari Gedung Bareskrim Polri menuju mobil yang sudah siap di lobi Gedung Bareskrim.
Firli memilih diam saat dikonfirmasi wartawan ihwal pemeriksaannya. Ia mulai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 09.30 WIB, dan baru keluar dari Gedung Bareskrim pukul 20.30 WIB.
Firli dalam pemeriksaan kali ini terkait harta yang tak terdaftar dalam Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN). Satu di antaranya mengenai dugaan kepemilikan unit Apartemen Essence Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sebelumnya, Penyidik Polda Metro Jaya sebelumnya telah menyita sejumlah barang bukti kasus dugaan pemerasan Firli Bahuri terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Barang bukti disita dari Apartemen yang diduga milik Ketua KPK Nonaktif Firli Bahuri, Darmawangsa Essence East Tower Lantai 25 Darmawangsa-X Nomor 86, RT.07 RW.008, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada 5 Desember 2023 lalu.
- BTN Perkuat Integritas Keluarga Karyawan Dengan Menggandeng KPK
- Maju di Pilgub Jatim 2024, Khofifah Merasa Nyaman Berpasangan Emil Dardak
- Ketua Demokrat Banyuwangi Jajaki Koalisi Pinang Posisi Cawabup dari PKB