Hilang Dua Hari, Nahkoda TB Warso Ditemukan di Alur Pelayaran Barat Surabaya

Evakuasi korban/ hms
Evakuasi korban/ hms

Muhamad Adi Kurniawan (31) nahkoda TB (Tug Boat) Warso ditemukan tim SAR gabungan sudah dalam kondisi meninggal di alur pelayaran barat Surabaya, pada Kamis (23/12) sekitar pukul 14.50 WIB


Kepala Kantor SAR Surabaya, Muhamad Hariyadi mengatakan, tim SAR gabungan menemukan jenazah korban terapung di lokasi yang berjarak sekitar 1 mil laut dari lokasi kejadian, tepatnya berada di koordinat 07° 11,19' S 112° 42,0’1E.

Proses evakuasi jenazah korban berlangsung dengan lancar. Jenazah korban dinaikkan ke darat melalui dermaga Navigasi, selanjutnya ke Rumah Sakit PHC guna diperiksa terlebih dahulu oleh petugas yang berwenang.

Sebelumnya dalam upaya pencarian korban, lanjut Hariyadi, sebanyak satu SRU air dikerahkan untuk mencari korban dengan menggunakan dua unit RIB BASARNAS di lokasi dengan luas sekitar 1,76 mil laut.

Selain pencarian di laut, tim SAR gabungan juga melakukan upaya lain, yaitu berkoordinasi dengan VTS Surabaya agar menyebarluaskan informasi kejadian korban kepada kapal-kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian.

Penyebarluasan informasi ini dimaksudkan agar jika ada kapal-kapal yang mengetahui keberadaan korban, maka diharapkan untuk segera memberikan bantuan evakuasi atau melaporkan lokasi keberadaan korban kepada petugas yang melakukan pencarian.

Upaya pencarian hingga evakuasi korban ini berhasil berkat kerjasama dari tim KN SAR 225 Widura, Ditpolairud Polda Jatim, KPLP Surabaya, VTS Surabaya,dan potensi SAR lainnya. 

Menurut informasi yang diperoleh, kejadian nahas yang dialami korban ini berawal saat TB Warso yang dinahkodainya dalam proses menarik KM Kendaga Nusantara dari galangan Dewa Ruci menuju ke tempat berlabuh selanjutnya, pada Selasa (26/12) sekitar pukul 22.00 WIB.

Kejadian ini menyebabkan Adi dan dua orang ABK TB Warso, atas nama  Zulkarnain (29) dan Subhan (25), terjatuh ke laut. Zulkarnain dan Subhan dapat dievakuasi dalam kondisi selamat. Namun, Adi sudah tidak terlihat sebelum sempat ditolong.