Satuan Samapta Polres Probolinggo, meningkatkan patroli malam hari di sejumlah lokasi rawan kejahatan selama Ramadan untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
- Arum Sabil Desak Menteri Nadiem Cabut Kebijakan Tak Wajibkan Ekskul Pramuka
- Komitmen Wali Kota Eri terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI di Hari Otoda 2024
- Kwarnas-Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12
"Setiap malam kami melaksanakan kegiatan rutin operasi cipta kondisi dengan menentukan rute rawan kriminal," kata Kasat Samapta Polres Probolinggo, AKP Siswandi, Sabtu (16/03).
Ia mengatakan, patroli pada lokasi-lokasi tersebut bertujuan mengantisipasi potensi rawan kejahatan jalanan seperti begal, balap liar, hingga pelanggaran hukum lainnya.
Lokasi-lokasi yang dimaksud ialah dijalan Pantura Probolinggo, jalan Raya lingkar selatan di daerah Tegalsiwalan dan Kecamatan Leces.
Selanjutnya diperbatasan Probolinggo dan Situbondo tepatnya di kawasan PLTU Paiton Kabupaten Probolinggo.
Begitu juga di jalan Raya Pantai Bentar Kabupaten Probolinggo yang dijaga ketat oleh aparat kepolisian Polres Probolinggo.
"Ini juga masuk di jalan pedesaan yang kita tingkatkan, supaya warga aman dalame menjalankan ibadah puasa Ramadhan," paparnya.
Ia mengatakan, hal ini dilakukan untuk membedakan ruang gerak tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat serta untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Probolinggo.
Begitu juga, tegas AKP Siswandi, patroli ini menyasar sejumlah lokasi mulai dari kawasan pemukiman atau pusat kegiatan masyarakat, lokasi rawan dan rumah rumah kosong yang ditinggal penghuninya bekerja.
"Karena tujuan kita itu untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat," pungkasnya. 
- Arum Sabil Desak Menteri Nadiem Cabut Kebijakan Tak Wajibkan Ekskul Pramuka
- Komitmen Wali Kota Eri terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI di Hari Otoda 2024
- Kwarnas-Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12
