Semarakkan Ramadan, Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza Resmi Dibuka Selama Sepekan

foto/RMOLJatim
foto/RMOLJatim

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan Bank Indonesia menggelar Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza 2024 di halaman Balai Kota Surabaya.


Kegiatan tersebut dibuka Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman, Direktur Mikro, Ritel & Menengah Bank Jatim R. Arief Wicaksono, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Kepala Divisi Deputi Direktur Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Farid Efendi.

Direktur Utama Suara Surabaya Verry Firmansyah serta Direktur Lembaga Jasa Keuangan 1 OJK Prov Jatim, Dedy Patria. Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza terbuka untuk umum dan berlangsung mulai tanggal 25-31 Maret 2024 pukul 14.00 WIB – 21.30 WIB.

Selain di Surabaya, Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza juga dilaksanakan serentak di seluruh Cabang Bank Jatim wilayah Jatim. Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menjelaskan, Bank Jatim berkomitmen akan terus mengeluarkan inovasi dan layanan yang optimal lewat aplikasi JConnect Mobile. Dimana di dalamnya terdapat fiturdigital paymentuntuk melakukan transaksi pembayaran berupa QRIS serta penggunaan e-channel untuk pembayaran pajak maupun retribusi daerah. “Harus dioptimalkan demi terciptanya kenyamanan bagi nasabah. Bayar apapun sekarang bisa dengan QRIS Bank Jatim. Selain itu, dengan QRIS juga sekaligus mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang gencar digalakkan oleh pemerintah,” ungkapnya, Selasa (26/3/2024).

Menurut Busrul, Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza yang diikuti oleh 96 UMKM tersebut tidak hanya sekedar untuk meningkatkan silaturahmi antara umat beragama saja, tetapi juga sebagai wadah bagi pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnisnya.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Selasa, 26 Maret 2024 - 16:40 WIB oleh Lukman Hakim dengan judul "Semarakkan Ramadan, Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza Resmi Dibuka Selama Sepekan". Untuk selengkapnya kunjungi:

Sebagai informasi, semua UMKM yang berpartisipasi dalam kegiatan akbar ini berasal dari UMKM binaan Bank Jatim, UMKM binaan Pemkot Surabaya, UMKM binaan Bank Indonesia, dan UMKM umum.

“Tujuan lain dari adanya event ini adalah untuk memperkenalkan dan memberikan edukasi tentang layanan QRIS sebagai media transaksi digital bagi masyarakat di Jatim,” papar Busrul.

Pihaknya berharap dengan diselenggarakannya Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza ini juga bisa lebih memperluas lagi jaringan QRIS Bank Jatim. Sepanjang 2023, merchant QRIS Bank Jatim sudah mencapai 136.274 atau tumbuh 133 persen (YoY) dengan nominal transaksi sebesar Rp697 miliar atau tumbuh 262 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (YoY).

“Semoga Bank Jatim ke depannya bisa selalu menjadi mitra kerja yang baik bagi Pemkot Surabaya serta pelayanan kami dapat terus memberikan manfaat bagi nasabah, khususnya masyarakat kota Surabaya,” tutup Busrul.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengajak masyarakat menikmati berbagai kuliner khas Surabaya yang disajikan dalam gelaran Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza.

“Alhamdulilah luar biasa di Balai Kota Surabaya ada beragam UMKM yang menampilkan semua produknya, makanannya sangat luar biasa, masyarakat yang datang ke sini pasti tidak rugi. Ini tempat baru untuk ngabuburit dari Bank Jatim dan Suara Surabaya,” terang Eri.

Dia juga menyatakan bahwa tidak menutup kemungkinan event Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza akan kembali digelar di tahun berikutnya. Sebab, beberapa menit setelah dibukanya event ini, warga langsung menyerbu aneka UMKM hingga bahan pokok yang ada di pasar murah.

Dia juga menyatakan bahwa tidak menutup kemungkinan event Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza akan kembali digelar di tahun berikutnya. Sebab, beberapa menit setelah dibukanya event ini, warga langsung menyerbu aneka UMKM hingga bahan pokok yang ada di pasar murah.

“Kalau seperti ini, Insyaallah berkelanjutan. Kita lihat dulu animonya UMKM, kita lihat nanti animonya masyarakat. Semoga event seperti ini jadi momentum UMKM untuk bertumbuh dan masyarakat bisa konsisten menggunakan pembayaran nontunai,” tegas Eri