Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais bertemu secara diam-diam dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Selasa (16/7) sore tadi.
- Raih Suara Tertinggi di Pemilu 2024, Gus Fawait Perjuangkan Aspirasi Warga Jember dan Lumajang
- Pengganti Sri Mulyani Harus Jalankan Prinsip Good Goverment and Clean Goverment
- 80 Negara Diprediksi Tak Capai Target Vaksinasi WHO, Jokowi Minta Kolaborasi Asia-Eropa
Menurut Amien, dari pertemuan Prabowo dan Presiden Joko Widodo pada Sabtu lalu sama sekali tidak membahas tentang bagi-bagi jabatan atau deal politik tertentu.
"Kemarin itu sama sekali tidak berdiskusi bermusyawarah bertukar pikiran mengenai power sharing, mengenai pembagian kursi," jelasnya.
Diceritakan Amien, pertemuan Jokowi dan Prabowo semata-mata untuk menghapus pengkubuan masyarakat yang diistilahkan dengan cebong dan kampret.
"Sehingga tinggal cebong bersayap, artinya sudah akur gitu," ungkap mantan Ketua MPR ini.
Ditegaskan lagi soal lokasi pertemuan, Amien tidak mengelak saat wartawan bertanya apakah pertemuan itu digelar di kediaman Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Maher Algadri.
"Persis (pertemuan di kediaman Maher, Bilangan Kemang, Jakarta Selatan)," tandasnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Seharusnya Prabowo Subianto Berempati Terhadap Habib Rizieq Shihab
- Dipilih Jokowi Jadi Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono Diminta Lakukan Tiga Hal
- Gandeng Media, KPU Kabupaten Malang Sosialisasikan Tahapan Pemilu 2024