LEMKAPI Apresiasi Inovasi Polisi Santri Polda Jatim

Bripda Nugraha Ramadhan (kiri), salah satu santri yang jadi polisi saat giat kerohanian
Bripda Nugraha Ramadhan (kiri), salah satu santri yang jadi polisi saat giat kerohanian

Program Polisi Santri Polda Jatim, menuai simpatik dan apresiasi dari masyarakat. Salah satunya adalah dari LEMKAPI (Lembaga Kajian Stategis Kepolisian Indonesia).


Dalam siaran persnya LEMKAPI melalui Direktur Eksekutif DR Edi Saputra Hasibuan,SH MH memberikan apresiasi terhadap terobosan baru Polda Jatim dalam proses penerimaan anggota Polri melalui program Polisi Santri.

"Kami melihat ini sebagai terobosan yang inovatif dari biro SDM Polda jatim  dalam penerimaan anggota polri dari kalangan  santri," ujar DR Edi Saputra Hasibuan, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (23/04).

Pakar hukum Kepolisian Universitas Bhayangkara Jakarta ini menambahkan, Program Polisi Santri sangat bagus sebagai salah satu upaya dari Polda Jatim untuk semakin mendekatkan diri dan hadir di tengah tengah  masyarakat.

"Kehadiran para santri dengan latar belakang kematangannya dalam ilmu agama yang kini menjadi anggota Polri juga akan lebih mudah  diterima masyarakat," ujarnya.

Menurutnya, terobosan Kapolda Jatim ini bisa menjadi Pilot Projek bagi jajaran Polda lainnya di sesuaikan dengan budaya kearifan lokal dalam rangka untuk mewujudkan polri Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi berkeadilan (PRESISI).

"Insya Allah dalam waktu dekat, kami akan memberikan Presisi Awards kepada Polda Jatim, khususnya Biro SDM atas inovasi Polisi Santri," pungkas Edi Saputra Hasibuan.

Sementara itu, menanggapi apresiasi dari LEMKAPI, Karo SDM Polda Jatim menyampaikan terima kasih atas apresiasi dan dukungan dari LEMKAPI atas program Polisi Santri.

"Menindaklanjuti perintah bapak Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Nico Afinta agar rekrutmen Polri harus berprinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis. Kami (Biro Sdm Polda Jatim) memang belum sempurna tapi kami akan terus berusaha untuk lebih baik lagi dalam melayani dan “Menembak” Hati Masyarakat Jawa Timur sehingga Bisa menjadi Polri yang semakin PRESISI," ujar Karo SDM Polda Jatim Kombes Pol Harry Kurniawan.

Sedangkan menurut Kabag Dalpers Biro SDM Polda Jatim, AKBP Nanang Haryono, untuk penerimaan calon Bintara Polri pada tahun ini animo para santri yang mendaftar dan mengikuti seleksi calon anggota Polri cukup tinggi.

"Animonya cukup bagus, karena adanya program Polisi Santri dan juga karena peran aktif kita dalam memberikan sosialisasi ke kalangan masyarakat, khususnya pondok pesantren terkait program tersebut. Untuk prosesnya tetap dengan prinsip BETAH," pungkas Nanang..